Paris(MedanPunya) Lionel Messi mengakui tekanannya di Paris Saint-Germain. Striker Argentina itu menilai, Les Parisiens belum terlalu kuat.
Messi pindah ke PSG pada musim panas ini. Striker 34 tahun itu pindah secara gratis, usai gagal meneken kontrak baru di Barcelona.
Datangnya Messi membuat PSG kini punya trio mematikan di lini depannya. Sebab, raksasa Ligue 1 itu juga sudah punya Kylian Mbappe dan Neymar.
Messi sendiri punya reputasi mentereng sebagai striker. Pemilik 6 Ballon d’Or itu sudah membuat 672 gol di Barcelona, dan mempersembahkan 35 trofi.
Lionel Messi juga membuat Paris Saint-Germain kembali difavoritkan menjuarai Liga Champions. Sejauh ini, PSG belum bisa mengangkat trofi bergengsi itu.
Capaian terbaiknya adalah cuma menjadi runner up pada musim 2019/2020. Dan Messi menilai, timnya butuh sedikit perbaikan untuk bisa menjadi lebih kuat.
“Semua orang mengatakan kami adalah favorit besar,” kata Messi.
“Saya tidak akan menyangkal bahwa kami adalah salah satu kandidat juara, tetapi kami masih membutuhkan beberapa hal untuk menjadi tim yang sangat kuat,” jelas Lionel Messi.
PSG sendiri akan menghadapi Manchester City di matchday kelima Grup A Liga Champions, Kamis (25/11) dini hari WIB. Saat ini, Messi dkk masih berada di peringkat dua Grup A dengan 8 poin, tertinggal satu poin dari Man City, yang memimpin grup.***dtc/mpc/bs
