Medan(MedanPunya) Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta maaf kepada masyarakat karena banjir yang terjadi di Medan. BPBD Medan menjelaskan banjir itu terjadi karena curah hujan yang tinggi.
“Penyebab curah hujan cukup tinggi di daerah perkotaan yang menyebabkan luapan drainase air,” kata Kepala BPBD Kota Medan Muhammad Husni kepada wartawan, Rabu (24/11).
Salah satu daerah yang direndam banjir adalah Jalan Perjuangan, Kecamatan Medan Sunggal. Di lokasi ini ada 282 rumah yang direndam banjir.
“Pada Selasa (23/11) pukul 20.45 WIB, kondisi tinggi genangan air di Jl Perjuangan Lingkungan XIII dan XIX, Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Medan Sunggal. Ketinggian air kurang-lebih 120 -150 cm di rumah warga. Sebagian warga dievakuasi ke tempat dataran tinggi,” ujar Husni.
“Jumlah keseluruhan terdampak banjir Jalan Perjuangan Lingkungan XIII dan XIX sebanyak 282 rumah, 296 kepala keluarga, 1.122 jiwa,” tambahnya.
Selain di Medan Sunggal, banjir terjadi di Medan Tuntungan. Ada 70 rumah yang terdampak banjir di daerah ini.
“Total terdampak banjir Jalan Sakura Indah Lingkungan I, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, sebanyak 70 rumah dengan 260 penduduk,” tutur Husni.
Husni pihaknya mengevakuasi warga di wilayah tersebut. Banjir sudah surut hari ini.
“Kondisi banjir sudah surut di semua kawasan,” jelas Husni.***dtc/mpc/bs