Kamis, 21 Agustus 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Komentari Konflik Rusia-Ukraina, PBB Sebut Dunia Hadapi Krisis Perdamaian Terbesar

Rabu, 23 Februari 2022
kanal Dunia
22
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

New York(MedanPunya) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut bahwa dunia sedang menghadapi krisis perdamaian dan keamanan global terbesar dalam beberapa tahun terakhir.

Pernyataan tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Selasa (22/2) mengomentari konflik Rusia dan Ukraina yang semakin tegang.

Guterres mengatakan kepada wartawan bahwa pengakuan Rusia terhadap kemerdekaan dua wilayah pemberontak di Ukraina timur merupakan pelanggaran integritas teritorial.

Oleh karena itu, dia juga menuding Moskwa melakukan penyimpangan terhadap konsep pemeliharaan perdamaian, sebagaimana dilansir Associated Press.

Awalnya, Guterres mengungkapkan rasa bangganya dengan pencapaian pasukan penjaga perdamaian PBB.

Tetapi, sambung Guterres, ketika pasukan dari satu negara memasuki wilayah negara lain tanpa persetujuan PBB seperti yang telah dilakukan pasukan Rusia, negara tersebut bukanlah penjaga perdamaian.

“Mereka bukanlah (pasukan) penjaga perdamaian yang tidak memihak. Mereka sama sekali bukan (pasukan) penjaga perdamaian,” tutur Guterres.

Guterres menuturkan bahwa tindakan sepihak Rusia juga bertentangan dengan Piagam PBB.

Dia melanjutkan, aksi Rusia tersebut juga merupakan pukulan mematikan bagi Perjanjian Minsk yang bertujuan memulihkan perdamaian di Ukraina timur.

Guterres lantas menyerukan untuk gencatan senjata, de-eskalasi, dan menyetop aksi maupun pernyataan yang akan membuat situasi semakin gawat.

Dia mendesak masyarakat internasional untuk bersatu untuk menyelamatkan rakyat Ukraina dan sekitarnya dari bencana perang tanpa pertumpahan darah lebih lanjut.

Guterres juga menegaskan kembali bahwa pihaknya selalu tersedia dalam mencari solusi damai.***kps/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: krisis perdamaianPBBRusiaUkraina
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Polda Sumut Temukan 2 Hektare Ladang Ganja di Pegunungan Tor Mangompang

Berita Berikutnya

Messi Mulai Akrab dengan Mbappe di PSG

Related Posts

Dunia

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025
Dunia

PM Albanese: Australia Akan Mengakui Negara Palestina

Senin, 11 Agustus 2025
Dunia

AS Umumkan Hadiah Uang Rp 815 M untuk Penangkapan Presiden Venezuela

Jumat, 8 Agustus 2025
Dunia

Geger Netanyahu Berniat Caplok Seluruh Gaza, Trump: Tergantung Israel!

Rabu, 6 Agustus 2025
Dunia

Sandera Tampak Kurus, Hamas: Tidak Ada Hak Makan Istimewa untuk Mereka

Senin, 4 Agustus 2025
Dunia

Korea Utara: Tak Ada Alasan Berdialog dengan Korea Selatan

Senin, 28 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025

Alexander Isak Sudah Kosongkan Rumah di Newcastle

Rabu, 13 Agustus 2025

Ademola Lookman Kemahalan, Inter Beralih ke Maghnes Akliouche

Selasa, 12 Agustus 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana