Selasa, 2 September 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Netanyahu Tolak Syarat Hamas untuk Akhiri Perang Gaza

Senin, 22 Januari 2024
kanal Dunia
8
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Gaza(MedanPunya) Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Minggu (21/1) menolak persyaratan dari Hamas untuk mengakhiri perang di Gaza dan membebaskan para sandera.

“Sebagai imbalan atas pembebasan sandera kami, Hamas menuntut diakhirinya perang, penarikan pasukan kami dari Gaza, pembebasan semua pembunuh dan pemerkosa,” kata Netanyahu.

“Saya langsung menolak syarat Hamas,” lanjut Netanyahu.

Berdasarkan kesepakatan pada akhir November 2023 yang ditengahi Amerika Serikat (AS), Qatar, dan Mesir, dari sekitar 240 sandera di Gaza, lebih dari 100 di antaranya dibebaskan dengan imbalan pembebasan 240 warga Palestina yang ditahan di penjara Israel.

Sejak itu, Netanyahu menghadapi tekanan semakin besar untuk menjamin pembebasan 136 sandera sisanya.

Forum Keluarga Sandera dan Orang Hilang menuntut Netanyahu menyatakan, dirinya tidak akan meninggalkan warga sipil, tentara, dan orang lain yang diculik sejak perang pecah pada Oktober.

“Kita harus memajukan kesepakatan sekarang,” katanya. “Jika perdana menteri memutuskan mengorbankan para sandera, dia harus menunjukkan kepemimpinannya dan secara jujur menyatakan posisinya kepada masyarakat Israel.”

Kerabat para sandera yang melakukan protes di luar kediaman Netanyahu juga menuntut tindakan.

“Kami membutuhkan pemerintah segera memperbaiki masalah yang mereka timbulkan dan segera memulangkan para sandera ini, kata Jon Polin, ayah dari Hersh Goldberg-Polin yang merupakan salah satu sandera.

Netanyahu juga mengambil sikap lebih tegas terhadap isu kenegaraan Palestina dibandingkan sebelumnya.

“Saya tidak akan berkompromi mengenai kendali penuh keamanan Israel atas seluruh wilayah sebelah barat Sungai Yordan,” ujar dia.

Presiden AS Joe Biden pada Jumat (19/1/2024) berbicara dengan Netanyahu tentang kemungkinan solusi pembentukan negara Palestina yang merdeka, dan menyarankan satu jalan dengan melibatkan pemerintahan non-militer.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: Benjamin NetanyahuHamasIsrael
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Bobby Nasution Menang atas Gugatan Warga soal Pembangunan Underpass Juanda

Berita Berikutnya

Kalah dari Werder Bremen, Tuchel Sebut Bayern Gak Niat Juara

Related Posts

Dunia

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025
Dunia

PM Albanese: Australia Akan Mengakui Negara Palestina

Senin, 11 Agustus 2025
Dunia

AS Umumkan Hadiah Uang Rp 815 M untuk Penangkapan Presiden Venezuela

Jumat, 8 Agustus 2025
Dunia

Geger Netanyahu Berniat Caplok Seluruh Gaza, Trump: Tergantung Israel!

Rabu, 6 Agustus 2025
Dunia

Sandera Tampak Kurus, Hamas: Tidak Ada Hak Makan Istimewa untuk Mereka

Senin, 4 Agustus 2025
Dunia

Korea Utara: Tak Ada Alasan Berdialog dengan Korea Selatan

Senin, 28 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025

Alexander Isak Sudah Kosongkan Rumah di Newcastle

Rabu, 13 Agustus 2025

Ademola Lookman Kemahalan, Inter Beralih ke Maghnes Akliouche

Selasa, 12 Agustus 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana