Liverpool(MedanPunya) Tottenham Hotspur disingkirkan Everton di babak kelima Piala FA. Empat gol yang diciptakan Tottenham jadi sia-sia karena kesalahan lini belakangnya sendiri.
Hujan gol tercipta di laga Everton vs Tottenham di Goodison Park, Kamis (11/2) dini hari WIB. Pertandingan babak kelima Piala FA itu akhirnya dimenangi Everton dengan skor 5-4 lewat perpanjangan waktu.
Tottenham sempat unggul cepat lewat gol Davinson Sanchez pada menit ketiga. Namun, dalam kurun waktu tujuh menit, Everton mencetak tiga gol sekaligus sebelum turun minum untuk membalikkan keadaan jadi 3-1.
Tottenham kembali memberi perlawanan hingga skor imbang jadi 4-4. Skor tersebut bertahan hingga waktu normal habis dan memaksa laga ditentukan lewat extra time. Tottenham kemudian kebobolan oleh gol Bernard pada menit ke-97 yang memastikan mereka tersingkir dari Piala FA.
Manajer Tottenham Jose Mourinho begitu menyayangkan kesalahan-kesalahan yang dibuat lini belakang hingga harus kebobolan begitu banyak gol. Dia menilai Tottenham Hotspur seperti bermain hanya untuk menebus kesalahan barisan pertahanan.
Gol pertama Everton yang diciptakan Dominic Calvert-Lewin, misalnya, berawal dari Pierre-Emile Hojbjerg yang kehilangan bola di area pertahanan sendiri. Hojbjerg kemudian melanggar Calvert-Lewin di kotak penalti yang berujung gol ketiga Everton dari tendangan 12 pas.
Kegagalan lini belakang Tottenham dalam membuat jebakan offside kemudian berujung gol keempat Everton yang diciptakan oleh Richarlison. Situasi hampir serupa juga terjadi di gol kemenangan Everton.
“Saya menikmatinya, dan saya tidak menikmatinya. Saya menikmati cara kami bermain ketika kami memegang bola, dari menit pertama. Kami mencetak empat gol dan empat gol tidak cukup,” ujar Mourinho.
“Kalau itu melukai saya (buruknya lini belakang), itu melukai semua orang di tim karena rasanya kami main sangat bagus, ketika kami memegang bola kami berani, kami menciptakan peluang. Kami tim terbaik saat unggul 1-0, dan dalam lima menit ada boom, boom, boom, kesalahan, kesalahan, kesalahan, gol, gol, gol.”
“Kami melawan balik, kami melawan lagi, dan ada lebih banyak kesalahan lagi saat kami melawan dan itu bak tikus dan kucing. Tikusnya adalah kesalahan pertahanan kami dan kucingnya adalah kami yang mencoba menebusnya dan itu perlu usaha besar,” kata Mourinho soal performa Tottenham Hotspur.***dtc/mpc/bs