Lubukpakam(MedanPunya) Warga Desa Perdamean Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deliserdang menggeruduk kantor Bupati Deliserdang, Kamis (19/5).
Mereka datang untuk menyampaikan tuntutan agar Kepala Desa mereka berinisial THS tidak dilantik kembali oleh Bupati menjadi Kepala Desa besok Jumat, (20/5).
Meski pada 18 April lalu THS berhasil unggul dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dan mengalahkan 4 calon lain namun warga mengaku tidak ingin kembali dipimpinnya.
Dianggap perbuatan THS yang telah selingkuh dan berzinah dengan istri anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) telah melanggar norma asusila.
“Kami tidak mau dipimpin sama dia. Kelakuannya seperti tidak punya moral,” ucap Suriatik salah satu warga.
Tampak kalau sebagian besar massa adalah kalangan ibu-ibu.
Mereka perwakilan dari seluruh dusun yang ada di desa tersebut.
Saat itu massa datang dengan menunjukkan bukti foto-foto perselingkuhan yang adegannya sedang diranjang dan yang sempat viral di medsos beberapa waktu lalu.
Selain itu juga datang membawa spanduk dan poster dengan berbagai kalimat. Selain ada yang bertuliskan ” penjahat kelamin” juga dituliskan mereka kalau Kades mereka itu predator emak-emak.
Aksi warga desa Perdamean ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.
Sebelumnya sempat ada rencana kalau massa yang turun berjumlah 500 orang.
Karena dijanjikan pihak kepolisian akan dimediasikan ke Pemkab massa yang datang pun kurang lebih banyak 50 orang.
Aspirasi mereka sempat diterima oleh Asisten I Pemkab, Citra Efendy Capah didampingi Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Khairul Azman Harahap.***trb/mpc/bs