Selasa, 20 Mei 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Kabur dari Militer Myanmar, Ribuan Pengungsi Bersiap Masuk Wilayah Pemberontak

Kamis, 25 Maret 2021
kanal Dunia
18
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Naypyidaw(MedanPunya) Gelombang pengungsi pasca kudeta militer di kota-kota Myanmar, diperkirakan bisa mencapai 7.000 pengungsi pada akhir April.

Hal itu disampaikan kelompok pemberontak etnis Rabu (24/3), yang mengklaim ratusan sudah berada di daerah yang dikuasai kelompok pemberontak saat ini.

Myanmar berada dalam kekacauan sejak militer menggulingkan pemimpin sipil Aung San Suu Kyi dari kekuasaannya dalam kudeta 1 Februari. Operasi itu memicu pemberontakan massal yang mendorong pasukan keamanan melakukan tindakan keras dan mematikan terhadap pengunjuk rasa.

Gerakan anti-kudeta telah mengumpulkan dukungan luas di seluruh negeri, termasuk di antara beberapa kelompok pemberontak bersenjata di negara itu. Kelompok milisi Myanmar selama beberapa dekade telah memerangi militer Myanmar untuk mendapatkan lebih banyak otonomi.

Diperkirakan sepertiga wilayah Myanmar, sebagian besar di wilayah perbatasannya, dikuasai oleh segudang kelompok pemberontak yang memiliki milisi sendiri.

Karen National Union (KNU) salah satu kelompok bersenjata terbesar di negara itu. Menurut seorang pejabat kelompok itu, ratusan orang melarikan diri ke wilayahnya di tenggara negara bagian Karen, dekat perbatasan Thailand sejak kudeta.

“Kami pikir itu bisa meningkat menjadi antara 6.000 dan 7.000 orang pada akhir April,” kata Sekretaris Jenderal KNU, Saw Tah Doh Moo.

Dia menambahkan bahwa sejauh ini orang yang melarikan diri dari kerusuhan anti-kudeta adalah aktivis, pengunjuk rasa dan anggota parlemen dari partai Liga Nasional untuk Demokrasi Suu Kyi.

“Mereka yang sekarang berlindung lebih banyak di level pemimpin, tapi jika mereka (militer) terus menekan … bisa jadi populasi yang lebih luas,” katanya.

KNU telah menyaksikan bentrokan baru dengan militer di wilayahnya sejak kudeta.

Selain orang-orang yang mengungsi dari kerusuhan di kota, wilayah KNU saat ini memiliki 5.000 orang Karen mengungsi dari pertempuran lokal yang telah berlangsung sejak Desember.

“Ini posisi kami, dari sudut pandang kemanusiaan kami, bahwa kami harus memberikan perlindungan kepada orang-orang yang berada di daerah kami,” katanya.

Pihak berwenang di provinsi tetangga, Thailand, Tak, mengatakan sedang mempersiapkan potensi masuknya pengungsi dari Myanmar.

Pemerintah Bangkok menyatakan dapat mendukung antara 30.000 hingga 50.000 orang.

Sekitar 90.000 pengungsi dari Myanmar telah hidup dalam ketidakpastian di sisi perbatasan Thailand selama bertahun-tahun. Mereka setelah melarikan diri dari perang saudara selama beberapa dekade antara militer dan kelompok etnis bersenjata.

Tapi Saw Tah Doh Moo mengatakan dia pikir eksodus lebih lanjut ke Thailand tidak mungkin.

“Kondisi saat ini berbeda karena rakyat lebih berkomitmen untuk (memerangi) kudeta,” katanya.***kps/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: kelompok pemberontakkudetapengungsi
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Brutalnya Kota Medan, Bus Trans Metro Deli Pun Diserang, Ditembak Pakai Senapan hingga Kaca Pecah

Berita Berikutnya

Alaba: Real Madrid? Kita Lihat Saja Nanti

Related Posts

Dunia

Bawa 199 Penumpang, Pesawat Lufthansa “Melayang” 10 Menit di Udara Tanpa Pilot

Senin, 19 Mei 2025
Dunia

Trump Ingin Ubah Gaza Jadi ‘Zona Kebebasan’, Hamas: Gaza Tak Dijual!

Jumat, 16 Mei 2025
Dunia

Netanyahu: Pasukan Israel Akan Masuk Gaza dengan Kekuatan Penuh

Rabu, 14 Mei 2025
Dunia

Reaksi Trump dan PBB Terkait India Serang Pakistan Hari Ini

Rabu, 7 Mei 2025
Dunia

Trump Perintahkan Buka Lagi Alcatraz, Penjara Paling Menyeramkan di Dunia

Senin, 5 Mei 2025
Dunia

Zelensky Sebut Gencatan Senjata Putin sebagai Taktik Manipulasi

Selasa, 29 April 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Kasi Keuangan Polres Padangsidimpuan Dipecat karena Lakukan Penggelapan

Senin, 19 Mei 2025

Lakukan Pelanggaran Berat, Kadisnaker Sumut Ismael Sinaga Dipecat

Senin, 19 Mei 2025

Imigrasi Amankan 23 WNA Asal Bangladesh Tanpa Dokumen Resmi di Pancur Batu

Senin, 19 Mei 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana