Pyongyang(MedanPunya) Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengatakan bahwa negaranya akan terus meningkatkan persenjataan nuklir.
Demikian dilaporkan media pemerintah Korea Utara pada Selasa (10/9). Media tersebut mengeklaim bahwa Pyongyang adalah negara nuklir yang “bertanggung jawab”.
Diketahui, Kim menyampaikan pidato untuk sebuah acara untuk menandai ulang tahun ke-76 berdirinya negara itu.
Ia mengatakan bahwa ancaman kini lebih beragam dari AS dan sekutunya. Maka dari itu, pihaknya ingin menunjukkan kekuatan nuklir yang harus disempurnakan lebih menyeluruh.
“Korea Utara akan terus memperkuat nuklirnya yang mampu sepenuhnya mengatasi tindakan mengancam yang diberlakukan oleh negara-negara lain yang bersenjata nuklir,” kata Kim.
Selain itu, pihaknya juga bakal melipatgandakan langkah-langkah dan upaya untuk membuat semua angkatan bersenjata termasuk kekuatan nuklir, sepenuhnya siap untuk bertempur.
“Pyongyang adalah negara bersenjata nuklir yang bertanggung jawab. Senjata nuklir kami untuk membela diri tidak menimbulkan ancaman bagi siapa pun,” jelas dia.
Diketahui, Korea Utara sebelumnya telah bersumpah untuk meningkatkan secara eksponensial dalam persenjataan nuklir.
Hal itu juga secara rutin menggunakan hari jadi negara sebagai kesempatan untuk memamerkan kehebatannya.
Menurut Yang Uk, seorang peneliti di Asan Institute for Policy Studies, usai Kongres Partai ke-8 pada 2021, Korea Utara menyarankan arah diversifikasi senjata nuklir, terutama senjata nuklir taktis.
“Sejak akhir tahun berikutnya, mereka mulai menyebutkan peningkatan eksponensial,” kata Yang.
“Kami yakin bahwa pada 2027 Korea Utara dapat mengamankan cukup bahan nuklir untuk sekitar 200 hulu ledak dan pada tahun 2030, jumlahnya dapat mencapai 300,” terang Yang.***kps/mpc/bs