Damaskus(MedanPunya) Kendaraan-kendaraan militer dan sejumlah helikopter Rusia mengepung dua kendaraan lapis baja Amerika Serikat (AS) dalam konfrontasi tegang di timur laut Suriah, Rabu (26/8) waktu setempat. Konfrontasi ini menyebabkan pasukan AS terluka.
Video konfrontasi yang dibagikan di Twitter — tampaknya diambil oleh penonton dan tentara Rusia sendiri — menunjukkan kendaraan militer dan helikopter Rusia mencoba menyudutkan kendaraan lapis baja AS dan kemudian memaksa mereka keluar dari daerah itu, dekat Dayrick.
Kendaraan tampak menabrak satu sama lain, dan pada satu titik – mungkin di awal konfrontasi – salah satu helikopter melayang sangat rendah di atas pasukan Amerika yang terhenti.
Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih (NSC) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sebuah kendaraan Rusia menabrak ATV tahan ranjau AS, “menyebabkan cedera pada kru kendaraan.”
Tidak ada rincian yang tersedia dari NSC atau Pentagon tentang berapa banyak kru yang terluka dan seberapa parah lukanya.
Juru bicara Dewan Keamanan Nasional John Ullyot mengatakan kendaraan-kendaraan militer AS tersebut adalah patroli keamanan dari koalisi anti-ISIS. Dia mengatakan patroli meninggalkan daerah itu untuk meredakan situasi.
“Tindakan tidak aman dan tidak profesional seperti ini merupakan pelanggaran protokol anti-konflik, yang dikomitmenkan oleh Amerika Serikat dan Rusia pada Desember 2019,” kata Ullyot.
“Koalisi dan Amerika Serikat tidak mencari eskalasi dengan kekuatan militer negara mana pun, tetapi pasukan AS selalu mempertahankan hak dan kewajiban yang melekat untuk membela diri dari tindakan permusuhan,” sambungnya.
Pasukan AS dan Rusia sering berinteraksi di Suriah, tetapi konfrontasi jarang terjadi.***dtc/mpc/bs