Kiev MedanPunya) Invasi Rusia ke Ukraina telah berlangsung lebih dari dua minggu. Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky meminta pasukan Rusia untuk menyerah.
“Atas nama rakyat Ukraina, saya memberi Anda kesempatan,” katanya dalam video pidato yang diposting online pada Selasa (15/3) pagi waktu setempat.
“Jika Anda menyerah kepada pasukan kami, kami akan memperlakukan Anda sebagaimana seharusnya diperlakukan – sebagai manusia, dengan sopan,” ujarnya dalam video pidato yang dibagikan oleh kantor Zelensky.
“Atas nama rakyat Ukraina, saya memberi Anda kesempatan,” tuturnya.
Dalam pidatonya, Zelensky mengatakan Rusia telah kehilangan 90 pesawat tempur dan pasukan Rusia tidak menduga akan menghadapi perlawanan seperti yang dilakukan Ukraina.
“Mereka percaya pada propaganda mereka, yang telah berbohong tentang kami selama beberapa dekade,” katanya.
Seruan Zelensky agar tentara Rusia menyerah bukanlah pertama kalinya pemerintah Ukraina mengajukan proposal seperti itu kepada pasukan Rusia. Dua minggu lalu, Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov menawarkan uang tunai dan amnesti kepada tentara Rusia jika mereka menyerah.
Sebelumnya dalam pidato yang disampaikan pada hari Sabtu (12/3), Zelensky mengatakan ribuan tentara Rusia telah ditangkap atau telah menyerah.
Bulan ini, Pentagon atau Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengatakan beberapa tentara Rusia telah menyerah, tetapi tidak disebutkan berapa banyak yang telah menyerah.
Zelensky juga mengatakan bahwa dia berterima kasih kepada orang-orang Rusia yang terus memerangi disinformasi Rusia tentang perang.
“Bagi mereka yang tidak takut untuk memprotes: Selama negara Anda belum sepenuhnya menutup diri dari seluruh dunia, berubah menjadi Korea Utara yang sangat besar, Anda harus berjuang,” kata Zelensky. “Kamu tidak boleh kehilangan kesempatanmu,” tandasnya.***dtc/mpc/bs