Minggu, 14 Desember 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Sri Mulyani Wanti-wanti Dunia Semakin Terpecah: Negara lain Dianggap Musuh

Rabu, 6 Desember 2023
kanal Ekonomi
11
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Nusa Dua(MedanPunya) Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membawa kabar tak enak usai menghadiri pertemuan iklim tahunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) ke-28 atau COP28 di Dubai. Bendahara Negara itu menyampaikan fragmentasi geopolitik semakin meningkat hingga berimbas terhadap perekonomian.

Sri Mulyani mengatakan saat ini semakin banyak negara yang memprioritaskan kebutuhan sendiri dan menganggap negara lain adalah musuh. Informasi itu diketahuinya usai pertemuan bilateral dengan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Belanda Sigrid Kaag.

“Dia mengatakan sekarang banyak sekali partai di Eropa yang semakin inward looking (memprioritaskan kebutuhan domestik). Kasus di mana mereka melihat negara lain sebagai musuh dan bukan teman,” kata Sri Mulyani dalam Annual International Forum on Economic Development and Public Policy (AIFED) ke-12 di Grand Hyatt Bali, Rabu (6/12).

“Ini menjadi sesuatu yang sangat memprihatinkan dan tentunya akan mempengaruhi kebijakan banyak negara di dunia, terutama negara-negara Barat seperti Eropa,” tambahnya.

Sri Mulyani menyoroti perang dagang dan investasi yang sedang terjadi di banyak negara. Hal ini disebut akan menciptakan gangguan lebih lanjut dalam rantai pasok dan menghilangkan prinsip perdagangan bebas yang saling menguntungkan.

“Jadi ini menciptakan situasi yang terfragmentasi. Tidak lagi mengglobal, tidak lagi mengakomodasi aspirasi bahwa kita berbagi satu planet, satu dunia dan satu kemanusiaan. Kita menjadi terpecah, apakah terpecah berdasarkan geografi, kedaulatan, etnis, ras, agama, atau sekarang juga terpecah oleh kecerdasan buatan,” ucapnya.

Sri Mulyani menyebut fragmentasi global yang menimbulkan peningkatan nasionalisme dan populisme akan memberikan tekanan besar pada instrumen fiskal. Karena pada dasarnya anggaran merupakan cerminan aspirasi masyarakat sehingga sentimen terhadap nasionalisme dan populisme akan menular ke dalam kebijakan fiskal.

Banyak negara tidak segan untuk utang tinggi demi memenuhi kebutuhan fiskalnya. Di saat yang sama, alat fiskal harus menahan tekanan yang datang dari goncangan global apakah itu krisis keuangan dalam bentuk pandemi maupun perubahan iklim.

“Fragmentasi ini pasti akan menciptakan tantangan kerja sama antar negara. Indonesia terus memainkan peran konstruktif meskipun lanskap global sangat sulit dan menantang serta terus berubah,” ucapnya.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: COP28Sri Mulyani Indrawati
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Klopp Belum Mau Geser Alexander-Arnold Jadi Gelandang

Berita Berikutnya

Biden Tak Yakin Maju Capres Lagi Jika Lawannya Bukan Trump

Related Posts

Ekonomi

Nunggak Pajak Rp 33,9 M, 107 Rekening Diblokir DJP!

Jumat, 5 Desember 2025
Ekonomi

Wall Street Ditutup Melemah, Saham Teknologi dan Data Tenaga Kerja AS Jadi Pemicunya

Jumat, 21 November 2025
Ekonomi

Utang Luar Negeri RI Turun Jadi Rp 7.087 Triliun

Senin, 17 November 2025
Ekonomi

Cadangan Devisa RI Akhir Oktober 2025 Meningkat Jadi 149,9 Miliar Dolar AS

Jumat, 7 November 2025
Ekonomi

BPS: Jumlah Pengangguran 7,46 Juta Orang

Rabu, 5 November 2025
Ekonomi

Dipakai buat Bayar Utang, Cadangan Devisa RI Turun Jadi US$ 148,7 M

Selasa, 7 Oktober 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Pasutri Rampok Wanita Tewas Terikat di Dairi Divonis hingga 18 Tahun Bui

Kamis, 11 Desember 2025

Kerugian Akibat Banjir di Medan Capai Rp 174 M, 13 Km Jalan Rusak Parah

Kamis, 11 Desember 2025

BPBD Update Korban Banjir-Longsor di Sumut: 343 Tewas dan 98 Hilang

Kamis, 11 Desember 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana