Anak Durhaka Pecandu Narkoba yang Aniaya Ibunya hingga Berdarah-darah di Laporkan ke Polisi

Medan(MedanPunya) Gali Syahputra, anak durhaka pecandu narkoba yang tega menganiaya ibunya resmi dilaporkan ke Polrestabes Medan.

Saat ini, Suryati didampingi sejumlah warga tengah berada di SPKT Polrestabes Medan.

“Ini kami mau melapor,” kata Ketua BKM masjid Hikmah Al Masturoh, Muhammad Umar, Senin (14/2).

Umar mengatakan, Suryati terpaksa melapor, karena sudah sering dianiaya anak durhaka pecandu narkoba itu.

Kemudian, warga pun sebenarnya merasa kasihan dengan Suryati.

Di usia senjanya, Suryati justri tidak tinggal di rumahnya sendiri, lantaran rumahnya dikuasai anak durhaka pecandu narkoba bernama Gali Syahputra.

Terkait kasus ini, Tribun-Medan.com masih berupaya mengonfirmasi Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol M Firdaus.

Sementara itu, Suryati yang tinggal di Jalan Sei Mencirim, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang cuma bisa menangis sesenggukan.

Kepalanya bercucuran darah, akibat dilempar handphone oleh sang anak bernama Gali Syahputra.

Menurut keterangan warga, Suryati sudah sering dianiaya oleh Gali Syahputra, si anak durhaka.

Selama ini, Gali kerap marah-marah dan menganiaya ibunya yang sudah uzur.

Pada Senin (14/2) sekira pukul 08.15 WIB tadi, Gali Syahputra kembali mengamuk.

“Persoalannya, anak ini mau pergi kerja. Terus minta uang Rp 20 ribu ke ibunya,” kata Ketua BKM Masjid Hikmah Al Masturoh, Muhammad Umar, Senin.

Lantaran sang ibu tidak punya uang, Gali Syahputra malah ngamuk.

Dia melemparkan handphone ke kepala ibunya. Karena kerasnya hantaman handphone, kepala Suryati robek.

Ibu beranak dua ini lantas cuma bisa menangis dan meminta bantuan warga.

Warga yang iba dengan kondisi Suryati lantas mengamankan korban dari si anak durhaka yang merupakan pecandu narkoba.

Menurut warga, Suryati punya dua anak laki-laki. Keduanya adalah pecandu narkoba.***trb/mpc/bs

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version