Medan(MedanPunya) Angin puting beliung melanda kawasan permukiman di empat kecamatan di Kota Medan. Sejauh ini, ada 128 rumah yang terkena dampak bencana alam tersebut.
Kepala BPBD Medan Husni menjelaskan peristiwa angin puting beliung itu terjadi pada Senin (12/6/2023) sekitar pukul 15.50 WIB. Sejauh, dia mengatakan bahwa pihaknya masih mendata wilayah mana saja yang terkena dampak.
“Data sementara, kita sudah himpun dari kondisi yang ada di Kecamatan Medan Polonia, Medan Maimun, Medan Johor, dan Medan Selayang,” kata Husni, Selasa (13/6).
“Ada 128 rumah yang rusak akibat angin puting beliung. Warga yang terdampak ada 165 KK atau 586 jiwa,” tambahnya.
Husni menjelaskan pihaknya nanti akan memberikan bantuan terhadap warga yang terkena dampak angin puting beliung. Sementara ini, bantuan yang akan diberikan untuk penguatan renovasi rumah.
“Makanya ini sekaligus kita menghitung kerusakan yang terjadi di masing-masing rumah warga,” ucapnya.
Husni mengimbau untuk seluruh warga Kota Medan agar tetap waspada dan siaga. Sebab, sejauh ini Kota Medan masih daerah rawan terjadinya angin puting beliung.
“Bulan lalu juga terjadi. Artinya kita tidak tahu siklus cuaca ini terus berubah. Makanya warga harus tetap waspada dan siaga,” ucapnya.
“Kita juga sedang bentuk Satuan Tugas Kelurahan Tanggap Bencana di beberapa wilayah. Artinya, warga tetap memperhatikan wilayahnya dan melakukan evakuasi,” tutupnya.***dtc/mpc/bs