Medan(MedanPunya) Bobby Nasution mengaku akan mengikuti proses terkait dirinya dilaporkan ke KPK soal dugaan gratifikasi berupa fasilitas jet pribadi. Bobby menegaskan akan mengikuti secara pribadi.
“Saya sampaikan kemarin untuk itu tentunya saya secara pribadi ikut saja, saya nggak ada mengatakan tidak, saya pasti ikut saja,” kata Bobby Nasution usai pengundian nomor urut untuk Pilgub Sumut, Senin (23/9) malam.
Saat ditanya apakah Bobby akan melakukan klarifikasi seperti iparnya Kaesang Pangarep, Bobby menyebutkan akan ikut saja. Bobby bakal mengikuti prosesnya.
“Ikut saja, dari prosesnya saya ikut saja,” tutupnya.
Sebelumnya, Bobby Nasution dilaporkan ke KPK terkait usai fotonya bersama keluarga naik jet pribadi viral. KPK pun mulai menelaah laporan dugaan gratifikasi tersebut.
Jubir KPK Tessa Mahardika membenarkan Bobby dilaporkan atas dugaan penerimaan gratifikasi berupa fasilitas jet pribadi. Dia tidak bisa menyebut siapa yang melaporkan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.
“Kalau per kapannya (laporan itu) saya tidak bisa buka tapi informasi yang kami dapatkan ada,” kata Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika kepada wartawan, Jumat (6/9).
Laporan itu, menurut dia, akan ditelaah lebih lajut. Pihak-pihak terkait pun akan dimintai klarifikasi.
“Saya tidak bisa mengatakan (pelapor) itu karena prosesnya saat ini sudah di tahap penelahan dan di tahap penelahan itu, seperti yang tadi sudah saya sampaikan pihak pelapor nanti akan dipanggil akan diklarifikasi dan kemungkinan ada pihak-pihak lain yang akan diklarifikasi juga,” katanya.
Mengenai waktu dan siapa yang akan diklarifikasi atas laporan itu, Tessa belum mau membocorkan karena bersifat rahasia.
“Tetapi siapa yang akan diklarifikasi dan kapan itu saya tidak bisa berasumsi. Karena secara prinsip untuk pelaporan dan penanganan perkara di tingkat penyelidikan bersifat rahasia. Jadi sampai sejauh mana penanganannya kita belum bisa buka saat ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, Tessa menyebut dugaan gratifikasi itu tengah ditangani Direktorat Penerimaan Layanan dan Pengaduan Masyarakat (PLPM) KPK. Dia juga mempersilakan Bobby untuk klarifikasi.***dtc/mpc/bs