Buru Pria Ngaku TNI Tikam Pemilik Warkop, Polisi Bikin Sketsa Wajah

Medan(MedanPunya) Polrestabes Medan masih menyelidiki kasus pemilik warung kopi (warkop), Yosua Samosir (38) yang tewas dibacok pria mengaku tentara di Medan. Polisi membuat sketsa wajah pelaku untuk mempermudah pengejaran.

PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan telah memeriksa lebih dari 9 orang untuk mengungkap siapa pembunuh Yosua.

“Kini, kita telah memeriksa lebih dari 9 orang. Untuk ciri-ciri sudah kami kantongi sesuai keterangan saksi. Kami juga telah memiliki sketsa wajah terduga pelaku,” kata Fathir, Kamis (27/7).

Dia menjelaskan saat ini pihaknya telah mencurigai beberapa orang dan sedang didalami. Ia menyebutkan pengejaran pelaku sedang dilakukan.

“Ini ada beberapa orang yang kami curigai dan sedang didalami. Pelaku sedang dalam pengejaran kami,” sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, Berto Siagian selaku keluarga dan saksi di lokasi mengatakan Yosua ditikam oleh pelaku pada Minggu (23/7) sekitar pukul 01.00 WIB. Awalnya, Yosua dengan bersama lima rekannya sedang buat acara di depan warkopnya.

Lalu, ada pelaku yang mengendarai mobil terlihat cekcok dengan dua pengendara motor di seberang warungnya. Yosua dan rekaannya mendatangi lokasi untuk memastikan apa yang terjadi.

“Kata sopir mobil itu awalnya mau ditabrak dua pengendara motor itu. Tapi, pas kami lihat ke dalam mobil ada seorang remaja yang wajahnya lebam. Jadi di dalam mobil itu ada si sopir (pelaku) dan anak remaja itu,” ungkapnya.

Tak disangka, lanjut Berto, bahwa pihaknya rupanya mengenal remaja itu. Remaja itu minta tolong kepada mereka. Akhirnya, pihaknya memaksa si sopir agar menurunkan remaja tersebut.

“Tapi si sopir berontak. Dia tanya siapa kami. Ya kenapa rupanya kami bilang. Terus dia ngaku tentara dan menunjuk ke arah Mess Kosek TNI AU Polonia,” ucapnya.

“Kami ramai saat itu. Mungkin karena merasa terancam, dia masuk ke arah mobil dan mengambil sangkur. Dia sempat ngancam jangan ada yang maju. Tapi kami dekati aja terus sembari ngomong. Terakhir, korban ditikam di bagian leher,” tambahnya.

Mendapati hal itu, ia pun mengaku langsung fokus menyelamatkan korban dengan membawa ke RS Mitra Sejati. Setelah itu, korban dilarikan lagi ke RSUP Adam Malik dan tak berapa lama meninggal dunia.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version