Medan(MedanPunya) Bawaslu Medan telah menghentikan laporan terkait dugaan calon Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, hendak memukul anggota Panwascam. Kubu cawalkot Medan lainnya, Bobby Nasution, mengaku heran laporan itu disetop.
“Kita heran juga kenapa Bawaslu menghentikan itu,” kata jubir Tim Pemenangan Bobby-Aulia, Sugiat Santoso, kepada wartawan, Kamis (5/11).
Sugiat mengaku heran karena laporan itu dilayangkan oleh Panwascam, yang merupakan bagian dari Bawaslu Medan. Dia menyebut laporan itu diduga muncul karena ada dugaan petugas merasa terancam.
“Padahal laporan itu dari bawahannya, bukan dari masyarakat atau laporan dari kami. Panwas kecamatan merasa bahwa dia akan dipukul saat dia mengingatkan panitia, mengingatkan kandidat, ada unsur yang tidak dijalankan dari proses itu,” ucapnya.
Sugiat lalu mengomentari sosok Akhyar. Dia menyoroti sikap Akhyar yang disebutnya pernah marah-marah kepada wartawan.
“Karakter Akhyar yang gampang tersulut emosi, gampang marah-marah, kan bukan sekali ini saja. Dalam beberapa peristiwa sebelumnya juga pernah kejadian. Misalkan waktu dia marah-marah sama wartawan,” jelas Sugiat.
Sebelumnya, Bawaslu Medan menyetop laporan dugaan Akhyar hendak memukul Panwascam saat mengikuti kegiatan di Medan Deli. Laporan disetop karena tidak memenuhi syarat dugaan pelanggaran pilkada.***dtc/mpc/bs