Disorot Megawati, Ini 13 Kepala Daerah di Sumut yang Terjerat Korupsi

Jakarta(MedanPunya) Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyoroti kepala daerah di Sumatera Utara (Sumut) yang menurutnya banyak terjerat kasus korupsi. Megawati mewanti-wanti para bakal calon kepala daerah yang mendapat rekomendasi dari PDIP agar tak terjerat kasus hukum, apalagi korupsi.

“Coba, seperti Sumatera Utara. Coba itu tadi satu rengreng banyak sekali, to. Tolong dipikir, tolong diingat, berapa gubernur yang kena, berapa wali kota yang kena. Semuanya urusannya adalah masalah hukum. Coba saja dilihat,” kata Megawati saat memberikan arahan usai pengumuman rekomendasi PDIP kepada pasangan calon di 75 daerah Pilkada 2020, Selasa (11/8).

Dia meminta para bakal calon kepala daerah tak terlena dengan jabatan. Menurutnya, para calon kepala daerah punya hak ekslusif karena tak bisa dengan mudah diganti partai pengusung jika terjerat kasus hukum.

“Kalian yang akan saya beri rekomendasi ini itu akan eksekutif. Di eksekutif, tidak ada, kalian boleh saja senang, tidak ada yang namanya sanksi. Jadi kalau itu saya sendiri suka jengkel. Kalau di struktur ada sanksi, di legislatif ada sanksi, kita bisa ganti dengan PAW. Tetapi eksekutif tidak. Ini kalau yang ada pikiran jelek, sudah senang, ‘wah rupanya kita nggak bisa nih diberikan sebuah sanksi’,” kata Megawati.

Lalu, sebenarnya ada berapa kepala daerah dari Sumatera Utara yang terjerat kasus korupsi?

Sejauh ini, ada 13 orang kepala daerah dari Sumut yang terjerat kasus korupsi. Jumlah itu hanya kepala daerah yang kasus korupsinya ditangani oleh KPK. Berikut daftarnya:

1. Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin
2. Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho
3. Wali Kota Medan Abdillah
4. Wakil Wali Kota Medan Ramli
5. Bupati Nias Binahati B Baeha
6. Bupati Nias Selatan Fahuwusa Laia
7. Wali Kota Pematangsiantar Robert Edison Siahaan
8. Bupati Mandailing Natal Hidayat Batubara
9. Bupati Tapanuli Tengah Raja Bonaran Situmeang
10. Bupati Batu Bara OK Arya Zulkarnaen
11. Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap
12. Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolando Berutu
13. Wali Kota Medan Dzulmi Eldin

***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Exit mobile version