Medan(MedanPunya) Bertindak brutal di Jalan jamin Ginting Km 8 di tepat di depan BNK Sumut simpang Kwala Kelurahan Kwala Bekala Kecamatan Medan Johor, Firman Junius Ginting (40) babak belur dipukuli warga dan harus berurusan dengan Polsek Deli Tua.
Kanit Reskrim Polsek Deli Tua Iptu Martua Manik mengatakan tersangka, Senin (14/12) telah ditahan di Posek Deli Tua.
“Dalam keadaan luka-luka akibat dihajar warga, pelaku kami bawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut untuk mendapatkan perawatan medis lalu kami bawa kembali ke Polsek Deli Tua untuk diproses hukum,” ujar Iptu Martua Manik.
Kejadian bermula, ketika korban Gamal Ginting (22) melintas dari Jalan Jamin Ginting mengendarai sepeda motor pada Minggu 13 Desember 2020 Pukul 19.15 WIB.
Lalu datang dari belakang korban mobil feroza yang hendak menyerempet korban.
Dari dalam mobil tersebut Gamal melihat seorang perempuan hendak melompat dari mobil. Kemudian Gamal mengejar mobil yang dicurigainya.
Terakhir mobil ini diketahui dikemudikan tersangka Firman Junius Ginting (40) Warga Jalan Gelugurrimbun Desa Telagasari.
Ketika melintas di Simpang Jalan Penerbangan Firman memberhentikan mobil yang dikendarainya. Lalu korban Gamal mendatangi mobil tersangka.
Firman langsung mengancam Gamal dengan senjata Softgun jenis makarov KWC dan berkata “apa kau”.
Sembari tersangka keluar dari mobil korban Gamal pun langsung pergi berlari, dan menggambil batu untuk melempar mobil tersangka.
Kemudian tersangka keluar dari mobil dan langsung menodongkan senjata airsoft gun kepada korban sambil berteriak “perampok..perampok”. Gamal spontan lari bersembunyi ke balik pohon.
Sekitar satu menit kemudian, korban kembali mendatangi tersangka yang sudah diamankan oleh warga dan warga menghubugi Polsek delitua.
Pada Pukul 20.10 WIB tersangka firman pun di lamankan dan di bawa ke Rumah Sakit Bayangkara, sedangkan barang bukti dibawa ke Polsek delitua untuk pemeriksaan.
Menurut salah seorang saksi yang pada saat kejadian berada dilokasi bernama Antonius Purba (47) yang merupakan penarik becak bermotor pada awak media menuturkan bahwa saat itu ia melihat pelaku bertengkar dengan seorang pria.
“Awalnya aku nggak tau bang, cuma pas sebelum pelaku itu dipukulin warga, ku lihat keduanya sempat bertengkar karena laki-laki yang naek sepeda motor itu hampir terserempet mobil Feroza yang dikendarai pelaku. Setelah bertengkar, pelaku mengeluarkan senjata mirip pistol, terus karena melihat pelaku menodongkan senjata kerarahnya, korban menyelamatkan diri dan berlindung di balik pohon sambi berteriak” perampok….. perampok” warga yang mendengar teriakan korban langsung mendatangi mobil pelaku dan langsung menghajarnya hingga babak belur,” jelas Antonius.***trb/mpc/bs