Rabu, 20 Agustus 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Metro

Pencarian Korban Banjir Tanjung Selamat Dilanjutkan

Senin, 7 Desember 2020
kanal Metro
36
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Medan(MeanPunya) Pencarian korban hilang Herman Asmen (49) korban banjir di Perumahan De FlamboyanKelurahan Tanjung Selamat, Medan Tuntungan, Medan, Senin (7/12).

Ini menjadi pencarian di hari keempat tim SAR Medan melakuan pencarian korban Herman.

Humas SAR Medan, Hisar Turnip menjelaskan bahwa jumlah personil yang dicari hingga ke 10 kilometer ke lokasi.

“Tim pencarian akan mencari hinhga 10 kilometer dari dari Pantai Bokek ke arah Hilir sungai, dengan Scouting darat tetap dilaksanakan di sekitar Komplek Perumahan De Flamboyan. Alut, 1 LCR, 3 Perahu Kayak,” tuturnya, Senin (7/12).

Istri korban, Evawaty Sri Ulina (48) Istri Herman Asmen (49) menjelaskan bahwa suaminya sempat untuk menolong evakuasi orang tua dan anak-anak.

“Umur saya 48, suami saya 49. Saya tinggal dirumah ini. Bapak (Suami Eva) mau bantu orang. Dia awalnya keluar 10.30 dan setelah itu tidak kembali lagi,” tuturnya.

Eva menyebutkan ia dan suaminya terakhir kontak pada jam 12 malam saat kejadian dan mendapatkan informasi bahwa suaminya di jembatan Flamboyan Island.

“Saya kurang tahu, karena awalnya keluar dari rumah untuk mencek lokasi separah apa kondisinya. Terakhir komunikasi pukul 12:00 Wib, air sudah tinggi dan dia suruh saya evakuasi orang tua ke atas. Sejak itu tidak ada kabar lagi,” ungkapnya.

Sebelumnya, jenazah bayi 2 tahun Imanuel Jonatan Sihaloho yang terseret banjir bandang di perumahan De Flamboyan, Kelurahan Tanjung Selamat, Medan Tuntungan, Medan, Minggu (6/12).

Sekitar pukul 11.00 WIB Tim SAR Medan yang telah menyusuri selama tiga hari berturut-turut di seputaran bantaran sungai Belawan akhirnya ditemukan 1 kilometer dari TKP diantara pepohonan pisang.

Sang bayi ditemukan dalam kondisi penuh lumpur, dan langsung dibersihkan tim dengan air kemudian dimasukkan ke dalam kantong Jenazah.***trb/mpc/bs

 

 

 

 

 

Berikan Komentar:
Tags: banjirkorban hilangMedanMedan Tuntungan
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Jelang Kuliah Tatap Muka, LLDikti Wajibkan Mahasiswa di Bawah 21 Tahun Punya Surat Persetujuan Wali

Berita Berikutnya

Sebulan Diperbaiki, Jembatan Titi Bambu Sudah Ambruk

Related Posts

Metro

Piala Kemerdekaan 2025: Pemprov Sumut Siapkan Parkir-Bus Gratis ke Stadion

Senin, 11 Agustus 2025
Metro

Dishub Medan Cari Jukir yang Ubah Tarif di Karcis Parkir Jadi Rp 15 Ribu

Senin, 11 Agustus 2025
Metro

Retail Modern di Medan Mulai Kembali Stok Beras Premium, Kini Batasi Pembelian

Jumat, 8 Agustus 2025
Metro

Gerindra Desak Gubsu-Polda Tuntaskan Persoalan Narkoba, Bakal Lapor Presiden

Jumat, 8 Agustus 2025
Metro

Hanyut saat Ambil Pelepah Pisang, Seorang Remaja Ditemukan Tewas

Kamis, 31 Juli 2025
Metro

Bangun Gedung Fakultas Vokasi, USU Pakai Anggaran Rp 14 M

Selasa, 29 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025

Alexander Isak Sudah Kosongkan Rumah di Newcastle

Rabu, 13 Agustus 2025

Ademola Lookman Kemahalan, Inter Beralih ke Maghnes Akliouche

Selasa, 12 Agustus 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana