Milan(MedanPunya) Manchester United boleh jadi fase yang ingin dilupakan selama-lamanya oleh Alexis Sanchez. Meski bertaburan uang, Sanchez rupanya tidak nyaman di sana.
Sanchez pindah ke MU pada Januari 2018. MU tak perlu mengeluarkan uang sepeserpun karena langsung ditukar dengan Henrikh Mkhitaryan.
Meski tak mengeluarkan uang transfer, MU harus membayar kontrak ‘wah’ Sanchez yang nilainya mencapai 560 ribu paun per pekan. Sanchez saat itu juga jadi pemain dengan gaji tertinggi di Premier League.
Sayangnya, karier Sanchez bersama MU malah meredup dan cuma bertahan 1,5 tahun. Sanchez lebih banyak diganggu cedera dan cuma membuat empat gol dari 45 penampilan.
Buat Sanchez, masa-masa di MU adalah saat paling kelam dalam kariernya. Sanchez mengaku sudah tidak nyaman di sana sejak hari pertama sesi latihan dan malah meminta balik ke Arsenal.
“Saya ingin jujur kepada kalian semua soal karier saya di United, soal banyak hal yang selama ini dikatakan dan membuat saya tampak buruk,” ujar Sanchez lewat akun instagramnya.
“Saya berkesempatan pindah ke United dan itu jelas mengoda saya. Rasanya menyenangkan tentu karena saya mengidolai klub itu sejak kecil,” sambungnya.
“Namun, saya tidak banyak dapat informasi soal kepindahan saya saat itu. Di hari pertama saya berlatih bareng rekan-rekan setim, Anda baru sadari ketika ada di sana.”
“Saya menyadari banyak hal di sesi latihan pertama itu. Ketika pulang, saya bilang kepada agen: ‘Bisakah kontraknya diputus dan saya kembali ke Arsenal?,” paparnya.
“Mereka pun tertawa dan saya bilang ada yang tidak beres menurut saya di sana. Sayangnya sudah telanjur pindah,” tutup Sanchez.
Alexis Sanchez akhirnya dilepas bebas transfer ke Inter Milan, klub yang diperkuatnya sepanjang 2019/2020. Kariernya membaik dengan torehan 4 gol dan 10 assist dari 32 laga.***dtc/mpc/bs