Manchester(MedanPunya) Joshua Zirkzee belum cukup paham keinginan sang pelatih baru Manchester United, Ruben Amorim. Sang striker diminta Amorim lebih sering masuk kotak penalti.
Zirkzee mentas sebagai pemain pengganti dalam pertandingan pekan ke-12 Liga Inggris 2024-2025 antara Ipswich vs Man United di Portman Road, Minggu (24/11).
Pertandingan tersebut berakhir dengan skor imbang 1-1. Man United sempat unggul lebih dulu melalui gol Marcus Rashford pada menit kedua.
Tuan rumah Ipswich lantas mampu menyamakan kedudukan melalui Omari Hutchinson (43′).
Amorim, yang menjalani debut sebagai pelatih Man United, merasa kecewa dengan hasil akhir yang didapatkan timnya.
Performa sang penyerang, Joshua Zirkzee, yang masuk lapangan pada menit ke-68, juga tak menyenangkan Amorim.
Zirkzee dibeli dengan harga transfer yang cukup tinggi, 36,5 juta pound (sekitar Rp 728,3 miliar) dari Bologna.
Sejauh ini, penyerang asal Belanda tersebut baru mengemas satu gol dalam 12 pertandingan bersama Man United di Liga Inggris 2024-2025.
Ketika dimainkan melawan Ipswich, Zirkzee ditempatkan di belakang sang penyerang utama MU, Rasmus Hojlund.
“Josh (Zirkzee) harus memahami bahwa ia harus masuk ke kotak penalti untuk menyambut umpan silang,” tutur Amorim.
“Jadi kami melakukan beberapa hal yang terjadi tidak pada saat yang tepat, jadi itu adalah sesuatu yang harus kami tangani,” ucap eks pelatih Braga dan Sporting CP itu.
Amorim kemudian mengatakan bahwa kesulitan MU saat melawan Ipswich bukan hanya soal proses adaptasi pemainnya dengan skema 3-4-3.
“Terkadang orang berbicara tentang formasi 3-4-3, itu bukan masalahnya, sistem tetaplah sistem. Tetapi pemahaman akan permainan adalah hal yang harus kami tingkatkan,” ujar Ruben Amorim.***kps/mpc/bs