MedanPunya – Setelah cuitan antitransgender menjadi viral, JK Rowling kini menghadapi ancaman terbaru. Staf penerbitan untuk buku-buku JK Rowling mengancam hingga menolak untuk bekerja sama lagi.
Staf di rumah penerbitan Hachette menolak menggarap buku anak terbaru The Ickabog. Sebagian besar anggota penerbitan dan editor menolak untuk menyuntingnya.
“Staf di departemen buku anak-anak di Hachette mengumumkan mereka tidak lagi siap untuk mengerjakan buku itu,” kata seorang sumber anonim.
“Mereka menyatakan menentang komentar JK Rowling soal antitransgender dan anggota penerbitan menyatakan dukungan terhadap masyarakat transgender,” ujar sumber anonim tersebut.
Penerbit Hachette pun mengeluarkan pernyataan soal karyawan-karyawannya yang menolak menyunting buku JK Rowling.
“Kami bangga menerbitkan dongeng anak-anak JK Rowling The Ickabog. Kebebasan berbicara adalah landasan penerbitan. Kami pada dasarnya percaya setiap orang punya hak untuk mengekspresikan pikiran dan keyakinan mereka sendiri,” ungkap Hachette.
“Itulah sebabnya kami tidak pernah mengomentari pandangan pribadi penulis kami dan kami menghormati hak karyawan kami kalau mereka punya pandangan yang berbeda,” sambung penerbit Hachette.
Sebelumnya, kicauan antitransgender yang dilontarkan JK Rowling menuai kontroversi. Daniel Radcliffe, Emma Watson, Rupert Grint, Katie Leung, Eddie Redmayne hingga Evanna Lynch, serta Warner Bros yang mendistribusikan film Harry Potter turut bersuara menolak pendapat JK Rowling.***dtc/mpc/bs