Manchester(MedanPunya) Manchester City memang mendominasi, tapi Real Madrid memberikan perlawanan yang sepadan dan semestinya. The Citizens pun dibuat kesal karena kebobolan tiga gol.
Duel leg pertama semifinal Liga Champions antara Manchester City vs Real Madrid di Etihad Stadium, Rabu (27/4) dini hari WIB, berjalan alot dan sengit. Tuan rumah berhasil mengamankan kemenangan, namun dengan margin tipis saja 4-3.
Manchester City selalu dalam posisi memimpin, tapi Real Madrid tak pernah kehilangan ketenangan dan siap memanfaatkan setiap peluangnya. Ketenangan dan pengalaman Madrid itu boleh dikatakan tercermin dari eksekusi penalti Karim Benzema, yang dengan dingin menaklukkan Ederson Moraes lewat sepakan Panenka.
Dalam posisi tertinggal dan butuh setiap golnya, di kandang lawan pula, Benzema menggunakan cara paling berani sekaligus paling berisiko untuk mengelabui Ederson. Buat Manchester City, itu menggambarkan dengan cukup jelas lawan seperti apa yang mereka hadapi.
Ruben Dias menegaskan sedari awal timnya paham ancaman-ancaman Madrid dan sekalipun mereka kecolongan tiga gol, tak ada keterkejutan ataupun rasa frustrasi. Kini yang terpenting adalah bersiap untuk leg penentuan di Santiago Bernabeu.
“Makin baik hasilnya, makin baik buat kami. Tapi dengan leg kedua berlangsung di Madrid, pertemuan ini memang tidak akan pernah tuntas semudah itu, apapun yang terjadi di sini,” ungkap bek Manchester City itu.
“Kami tahu persis apa yang kami hadapi. Kami berakhir kebobolan tiga gol, yang mana tak pernah bagus buat kami. Tapi saya rasa tim bekerja dengan sangat baik mengingat semua pemain yang absen.”
“Tidak ada rasa frustrasi sama sekali. Kami tahu siapa yang kami hadapi dan mereka tahu siapa yang mereka hadapi. Ini sebuah laga di mana apapun bisa terjadi, jadi kami cuma perlu bersiap dan kami mesti fokus dan terus berjuang, setiap detiknya,” imbuhnya.***dtc/mpc/bs