Jakarta(MedanPunya) Produk dari UMKM binaan Pemkot Medan diekspor ke lima negara tujuan. Pelepasan keberangkatan produk yang diekspor ini dilakukan Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Pelepasan secara seremoni dilakukan di depan Kantor Dinas Koperasi dan UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan. Usai melakukan pelepasan secara seremoni, Bobby mengatakan dengan adanya ekspor ini menjadi bukti bahwa produk Kota Medan berkualitas.
“Nah ini mengartikan produk yang ada di Kota Medan ini pertama secara kualitas baik,” kata Bobby Nasution, Kamis (9/3).
Namun, ada beberapa kendala yang mereka temukan dalam melakukan ekspor tersebut, yaitu di persyaratan yang berbeda-beda di setiap negara tujuan. Sehingga semua persyaratan bisa dipenuhi.
“Hanya butuh tadi ada beberapa penyampaian persyaratan di setiap negara beda ya, ini yang masih kita kejar, beberapa syarat yang ada di setiap negara itu bisa kita penuhi,” ujarnya.
Bobby mengungkapkan, dari tiga pelaku UMKM yang dia tanya, semua mendapatkan buyer atau pembeli melalui internet. Sehingga Pemkot Medan, kata Bobby, sejak awal mendorong agar pelaku UMKM yang mereka bina melek internet dan digitalisasi.
Hal itu berguna agar jangkauan pasar bagi pelaku UMKM semakin luas hingga bisa melakukan ekspor dan mereka juga akan dibantu untuk mencari pasar ekspor yang lain. Sehingga selain melakukan pembinaan dalam membuat produk dan packing, Pemkot Medan juga akan melakukan mencari market untuk memasarkan produknya.
“Harus, tadi kan saya sudah bilang yang paling penting dari kita membina itu kan produknya dibeli, percuma kita bina produknya bagus kali pun, mantap kali pun, kalau nggak ada yang beli, ngapain? Ending akhirnya adalah bayer, jadi kita harus bisa selesai pembinaannya, mulai dari membuat produk yang baik dan segala macamnya dan marketnya, itu yang paling penting,” ucapnya.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM, Perindustrian dan Perdagangan, Benny Nasution menyebutkan delapan produk tersebut akan dikirim dengan rentang waktu Maret hingga April. Biaya pengiriman tersebut kata Benny ditanggung oleh Pemkot Medan.
“Itu akan dikirim untuk periode Maret dan April ini, biaya pengiriman itu kita tanggung,” kata Benny Nasution.
Daftar Produk UMKM yang Diekspor dan Negara Tujuan:
1. Sapu Lidi sebanyak 20 ton dengan negara tujuan India, dikirim April 2023
2. Daun Kelor sebanyak 100 kg dengan negara tujuan Australia, dikirim Maret 2023
3. Aren Sugar dan Aren Cair sebanyak 500 kg dengan negara tujuan Belanda, dikirim Maret 2023
4. Sambal sebanyak 300 kg dengan negara tujuan Belanda, dikirim Maret 2023
5. Kopi sebanyak 19 ton dengan negara tujuan Amerika, dikirim April 2023
6. Sapu lidi sebanyak 25 ton dengan negara tujuan India, dikirim April 2023
7. Sekam sebanyak 2 ton dengan negara tujuan Jepang, dikirim April 2023
8. Kulit Pinus sebanyak 5 ton dengan negara tujuan Jepang, dikirim April 2023
***dtc/mpc/bs
