Stabat(MedanPunya) Anggota Polres Langkat, Brigadir Risky Akbar Harahap (30), terluka saat berusaha melerai bentrok antara IPK dengan FKPPI. Risky terluka akibat terkena lemparan batu.
“Benar ada seorang personel yang terluka saat hendak melerai bentrok itu. Personel itu dari Sat Intel Polres Langkat, Brigadir Risky Akbar Harahap,” kata Kasi Humas Polres Langkat AKP S Yudianto, Selasa (11/7).
Dijelaskan Yudianto, Brigadir Risky terluka di pelipis mata sebelah kanan dan di hidung akibat terkena lemparan batu. Saat ini Risky mendapatkan perawatan medis.
“Informasinya tadi dirawat di Puskesmas Kuala,” ujarnya.
Bentrok itu juga mengakibatkan Ketua PAC IPK Batang Serangan bernama Simson Sembiring (41). Simson mengalami luka bacok di lengan, paha, tumit, kepala belakang, serta punggung kanan.
“Ada juga satu lagi yang terluka, yaitu Sultan (21), seorang mahasiswa tapi anggota IPK Langkat. Dia ini warga Jalan Ayahanda. Mengalami luka bacok di kepala dan langsung dirawat di Puskesmas Kuala lalu dirujuk ke RS Delia Stabor,” ungkapnya.
Untuk diketahui bentrok FKPPI dan IPK terjadi di Desa Bruam, Kecamatan Kuala, Langkat pada Minggu (9/7). Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Luis mengatakan bentrok terjadi berawal ketika rombongan FKPPI sedang melintas di sekitar lokasi.
“Kejadiannya pas magrib. Awalnya rombongan FKPPI ini dilempari batu oleh orang IPK hingga akhirnya terjadi bentrok. Untuk sementara itu yang kami dapati,” kata Luis, Senin (10/7).***dtc/mpc/bs