Seirampah(MedanPunya) Komplotan maling di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut), mencuri tiga handphone dan uang Rp 8,1 juta milik seorang guru honorer bernama Ahmad Saragih (33). Polisi pun menangkap komplotan pencuri itu.
Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto mengatakan komplotan itu terdiri dari tiga orang. Mereka, yakni RSL (23), OS (23) dan BS (31).
“Ketiga pelaku menggondol tiga unit handphone android dan uang Rp 8,1 juta milik seorang guru honor,” kata Agus Arianto, Senin (25/9).
Agus mengatakan aksi pencurian itu dilakukan pelaku di rumah orang tua korban di Desa Bandar Tengah, Kecamatan Bandar Khalipah, Sabtu 9 September sekitar pukul 04.30 WIB. Pihak kepolisian mengamankan ketiga pelaku di dua tempat yang berbeda pada Jumat (22/9).
Agus mengatakan kejadian itu berawal saat korban tengah menginap di rumah orang tuanya di Desa Bandar Tengah. Lalu, sekitar pukul 04.30 WIB, korban mendengar suara dari arah dapur.
Setelah diperiksa, korban melihat para pelaku telah berlari meninggalkan rumah tersebut.
“Korban lalu mengejar pelaku, akan tetapi pelaku berhasil kabur. Korban selanjutnya kembali ke rumah untuk mengecek apa sebenarnya yang terjadi, saat memeriksa lokasi, korban mengetahui bahwa pelaku masuk dari pintu belakang rumah dengan cara merusak pintu dapur,” ujarnya.
Setelah itu, korban pun melihat seisi rumah orang tuanya itu untuk mengecek barang yang hilang. Usai dicek, korban menemukan tiga unit handphone serta uang Rp 8,1 juta yang berada di sebuah tas telah dibawa kabur para pelaku.
Akibat kejadian itu, korban ditaksir mengalami kerugian hingga Rp 18,7 juta. Aksi para pelaku itu lalu dilaporkan korban ke Polsek Bandar Khalifah pada hari yang sama.
Setelah menerima laporan itu, petugas kepolisian menyelidiki kasus tersebut hingga akhirnya mengamankan para pelaku di dua tempat yang berbeda. Pelaku BS dan OS ditangkap di Dusun Silaban, Desa Bandar Tengah, sedangkan pelaku RSL di Dusun Aek Nauli, Desa Bandar Tengah.
“Ketiga pelaku masing-masing memegang satu hp android yang akhirnya disita petugas, sementara uang hasil curian telah habis digunakan para pelaku untuk foya-foya,” kata Agus.
Usai diamankan para pelaku dibawa ke Polsek Bandar Khalipah untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.***dtc/mpc/bs