Sidikalang(MedanPunya) Sebuah mobil pikap L-300 terperosok ke dalam jurang jembatan yang membatasi dua desa di Kecamatan Silima Punggapungga, Kabupaten Dairi pada Kamis (23/11) kemarin.
Dalam kejadian tersebut, sang sopir, Dedi Simamora (27) meninggal dunia sementara rekannya, Joyo Sinaga (19) berhasil menyelamatkan diri.
Kapolsek Parongil, AKP Hotman Purba mengatakan, mobil yang mengangkut bahan sembako dan jeriken berisi bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite sempat meledak di dalam jurang.
“Mobil tersebut mengalami kecelakaan tunggal, di mana sang supir meninggal dunia dan di tubuhnya terdapat bekas luka bakar, ” ujarnya, Jumat (24/11).
Diceritakan kapolsek, kejadian bermula ketika mobil pikap yang dikenarai korban tidak dapat menankan di jembatan yang menghubungkan Desa Lae Panginuman dan Desa Pangaroan karena jalannya yang licin.
“Lokasi tersebut licin karena baru terkena longsor, sehingga permukaan jalan bekas tanah merah sehingga rekannya turun dari mobil untuk mengganjal ban mobil agar tidak tergelincir, ” katanya.
Setelah berhasil mengganjal ban mobil, Joyo Sinaga kemudian meminta pertolongan warga sekitar untuk mendorong mobil.
Kemudian bersama warga sekitar, Joyo Sinaga dan warga lalu membantu mendorong mobil pikap tersebut.
“Akan tetapi karena jalan terlalu licin, sehingga mobil beserta sang supir kemudian meleset masuk ke dalam jurang, ” jelasnya.
Sang sopir sempat dinyatakan hilang dan tidak ditemukan oleh warga sekitar pascakejadian.
Tebing jurang yang cukup terjal dan curam serta permukaan air sungai yang deras sempat menyulitkan warga beserta pihak kepolisian.
Setelah satu hari dilakukan pencarian, Dedi Simamora akhirnya berhasil ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.
“Saat ini sang supir sudah berhasil kami temukan, dan sedang dibawa ke Puskesmas Bakal Gajah untuk dilakukan pembersihan terhadap jasadnya. Sementara itu, kami juga sudah menghubungi keluarga korban untuk segera dijemput,” tutup kapolsek.***trb/mpc/bs