Jakarta(MedanPunya) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan ada 34.200 sekolah yang sudah menggelar pembelajaran tatap muka di tengah pandemi COVID-19. Sisanya, 186.552 sekolah, masih menggelar belajar dari rumah.
“Dengan adanya riset dan survei dan yang melaksanakan pembelajaran tatap muka, sampai saat ini ada 15 persen atau 34.200 sekolah dari semua satuan pendidikan kita, sedangkan 186.552 sekolah atau 84,5 persen belajar dari rumah,” kata Nadiem Makarim dalam rapat bersama Komisi X DPR, Rabu (20/1). Nadiem Makarim hadir secara virtual.
Nadiem Makarim menilai tingkat kemauan pemerintah daerah untuk membuka belajar tatap muka kini masih rendah. Terutama daerah yang menjadi klaster tertinggi kasus COVID-19.
“Jadi walaupun Kita sudah memberikan otoritas kepada pemda untuk tatap muka tingkat kemauan masih cukup rendah, apalagi di daerah yang cukup besar,” ujarnya.
“Sebagai informasi lebih lanjut terutama di kota besar di mana klaster pandemi yang memprihatinkan contoh di DKI Jakarta hanya 1 persen tatap muka, Surabaya 3 persen, Bandung 3 persen, Medan 6 persen, dan Palembang 5 persen,” lanjut Nadiem Makarim.
Sedangkan di tingkat perguruan tinggi, Nadiem Makarim menyebut 60 persen masih menjalani pembelajaran jarak jauh. Menurutnya, perguruan tinggi yang belajar tatap muka hanya yang membutuhkan praktik.
“Hampir 60 persen masih full daring, 40 persen melakukan hybrid learning di mana beberapa hal yang membutuhkan equipment datang langsung tapi kuliahnya online,” ujarnya.***dtc/mpc/bs