Rabu, 12 November 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Daerah

16 Bungkus Sabu Tak Bertuan Ditemukan Dalam Sampan Nelayan di Asahan

Selasa, 20 September 2022
kanal Daerah
9
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Asahan(MedanPunya) Sebanyak 16 bungkus sabu dengan berat kurang lebih 16 kg ditemukan di dalam sampan nelayan di wilayah perairan Kuala Bagan Asahan pada Senin (19/6) malam. Seluruh bungkusan tersebut dimasukkan ke dalam tas dan dibungkus dalam kemasan teh china hingga susu.

Informasi diperoleh detikSumut, temuan belasan bungkus sabu ini pertama kali oleh Satuan Polisi Air yang melakukan patroli dan mencurigai sebuah sampan tak bertuan dan sedang terombang-ambing. Petugas kemudian melakukan pemeriksaan ke dalam muatan sampan dan ditemukan sebuah tas serta karung.

“Ada 16 bungkus ditemukan di tengah laut,” kata Kepala Desa Bagan Asahan, Syahrial, Selasa (20/6).

Seluruh narkoba yang ditemukan tersebut sempat ditimbang. Kemudian tiap kemasan plastik teh cina yang ditimbang itu beratnya kurang lebih satu kilogram. Polisi hanya mengamankan seluruh barang bukti narkoba tanpa membawa seorang pun terduga pelaku.

“Sesuai keterangan Pak Kasat tadi malam sudah di bawa ke Polres,” kata dia.

Terpisah, Kapolres Asahan AKBP Roman Smaradhana Elhaj dihubungi wartawan membenarkan adanya temuan dan pengamanan narkoba jenis sabu tersebut dari sampan nelayan.

“Iya, benar,” kata Roman Singkat.

Belum ada keterangan dan penjelasan resmi dari Polres Asahan terkait penemuan belasan bungkus narkoba yang ditaksir nilainya mencapai miliaran rupiah tersebut. Modus penyelundupan seperti ini kerap terjadi di wilayah perairan Asahan.

Dalam beberapa kasus yang pernah terungkap, narkoba tersebut biasanya diselundupkan dari Malaysia dengan memanfaatkan jasa nelayan lokal membawanya hingga ke daratan. Wilayah perairan memang kerap menjadi lalu lintas favorit penyelundup narkoba karena luasnya garis pantai dan sulit untuk diawasi.

“Saya buatkan redaksinya (kronologi) dulu. Nanti akan disampaikan,” kata mantan Kapolres Tapanuli Selatan itu.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: Polres Asahansabusampan
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Wanita Keterbelakangan Mental di Asahan Diperkosa Tetangga

Berita Berikutnya

Kedapatan Main Judi Online, Oknum Kades di Paluta Ditangkap Polisi

Related Posts

Daerah

Kades-Bendahara di Nisel Ditahan soal Korupsi Dana Desa Rp 965 Juta

Rabu, 12 November 2025
Daerah

2 Begal Dorong-Rampas Tas IRT di Depan Kantor Walkot Tanjungbalai

Senin, 10 November 2025
Daerah

Tampang 5 Penganiaya Pria hingga Tewas karena Tidur di Masjid Agung Sibolga

Selasa, 4 November 2025
Daerah

Rumah Dinas Wawalkot Tebing Tinggi Mau Direnovasi Pakai Rp 540 Juta

Selasa, 4 November 2025
Daerah

Kronologi Mahasiswi Langkat Diperkosa-Diperas Pria Kenalan dari Aplikasi

Selasa, 4 November 2025
Daerah

PN Tanjungbalai Vonis Mati 3 Pelaku Penyelundup 69 Kg Sabu dari Malaysia

Rabu, 29 Oktober 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Gemetar Bacakan Pembelaan, Akhirun Akui Sulit ‘Main Bersih’ untuk Dapat Proyek

Rabu, 12 November 2025

Direktur BUMD Sumut Hadiri Acara Gerindra di Hambalang

Rabu, 12 November 2025

Kades-Bendahara di Nisel Ditahan soal Korupsi Dana Desa Rp 965 Juta

Rabu, 12 November 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana