Komisioner KPUD Binjai Diswab Covid-19 Pasca Bacalon Wali Kota Lisa Andriani Dinyatakan Positif

Binjai(MedanPunya) Para komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Binjai akan di-swab test Covid-19.

Langkah ini diambil demi pencegahan virus Covid-19 pasca pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Binjai yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 hasil swab test.

Ketua KPUD Binjai, Zulfan Effendi saat diwawancarai mengatakan pihaknya sudah didata untuk swab tes Covid-19 oleh Dinas Kesehatan dan Tim Gugus Covid-19.

Selain Ketua KPUD, yang akan diswab test para komisioner dan sekretaris KPU Binjai.

“Rencana kami akan di swab test, yang Komisionernya aja duluan. Teknisnya mungkin kami yang ke Dinkes atau orang itu (Dinkes) yang datang ke kantor KPU,” kata Zulfan Effendi, Selasa (8/9).

Swab test massal petinggi KPUD Binjai sebelumnya tidak masuk dalam perencanaan. Tetapi karena hasil swab test Lisa Andriani Lubis baru terbit dan dinyatakan positif saat mengantar berkas pencalonan.

Saat mendaftar diketahui Lisa Andriani Lubis bersama pasangannya Sapta Bangun didampingi rombongan dan relawan pendukung.

Saat itu Lisa datang dengan kelengkapan protokol Covid-19 lengkap dengan masker dan sarung tangan standar.

Pascakejadian pendaftaran Lisa, ratusan orang diharuskan jalani swab tets. Di antaranya Wali Kota Binjai (suami Lisa), pejabat Pemko Binjai, Bawaslu Binjai, relawan Lisa Andriani Lubis, dan tim partai politik pendukung.

Kepala Dinas Kesehatan Binjai, dr Sugianto mengatakan, pihaknya sudah merespon kejadian ini. Pihaknya sudah mendata, dan akan dilakukan swab ke ratusan orang yang dianggap berinteraksi dan kontak erat dengan Lisa Andriani Lubis.

Dijelaskan dr Sugianto, orang-orang yang kontak erat dengan Lisa Andriani Lubis selama ini dari kalangan pejabat Pemko Binjai, PNS Pemko Binjai, dan tim parpol pemenangan, dan relawan pengusung.

Bahkan sejumlah Kepala Dinas pemerintahan wajib swab tes karena sering melekat dalam setiap kegiatan Lisa Lubis, yang juga menjabat Ketua PKK Pemko Binjai.

“Semua itu akan diswab test, intinya yang kontak erat judulnya, termasuk pejabat kadis dan PNS Pemko Binjai, dan kontak erat pada saat itu (pendaftaran balon Wali Kota Binjai ke KPUD),” ujarnya.***trb/mpc/bs

Berikan Komentar:
Exit mobile version