Tarutung(MedanPunya) Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) menyatakan siap menggelar belajar tatap muka di sekolah. Belajar tatap muka akan dilaksanakan meski Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi belum memberikan izin.
Bupati Taput Nikson Nababan mengatakan pelaksanaan sekolah tatap muka ini sebenarnya sudah mereka lakukan. Namun, belajar tatap muka disetop sementara karena ada lonjakan penyebaran virus Corona di Taput.
“Karena naik COVID bulan lalu kita hentikan tatap muka,” kata Nikson, Selasa (8/6).
Nikson mengatakan sekolah tatap muka di Taput ini segera dilakukan lagi. Dia mengatakan sekolah tatap muka bakal dilakukan jika pertambahan kasus baru tidak mengalami lonjakan signifikan.
“Kalau minggu ini sudah kembali normal, kita kita mungkin buka lagi tatap muka,” ucap Nikson.
“Mudah-mudahan minggu depan (sekolah tatap muka dilakukan),” tambahnya.
Nikson menyebut pihaknya berani menggelar belajar tatap muka di sekolah karena ada restu dari Mendikbud-Ristek Nadiem MAkarim. Dia menjamin sekolah tatap muka di Taput tetap mematuhi protokol kesehatan demi mencegah penyebaran Corona.
“Di aturan itu, bagi daerah yang siap melaksanakan dengan prokes saya pikir tidak masalah,” jelas Nikson.
Sebelumnya, Gubsu Edy mengatakan belum mengizinkan sekolah tatap muka. Edy mengatakan hal itu dilakukan agar tidak menimbulkan korban COVID-19.
“Tatap muka belum saya izinkan. (Izinnya) tergantung nanti situasi, tadi kan baru dijawab COVID-19 masih menghantui kita,” kata Edy di Rumah Dinas Jabatan Gubsu, Medan, pada Kamis (3/6).
“Tak mungkin anak sekolah kita korbankan hanya gara gara kita menuntut pendidikan tatap muka,” tambahnya.***dtc/mpc/bs