Selasa, 16 September 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

AS Nilai Militer Myanmar Lakukan Kudeta, Berniat Hentikan Bantuan

Rabu, 3 Februari 2021
kanal Dunia
22
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Washington(MedanPunya) AS menyatakan, mereka menilai militer Myanmar sudah melakukan kudeta, dan berniat menghentikan bantuan ke negara itu.

Juru bicara kementerian luar negeri Ned Price menuturkan, Tatmadaw (nama untuk militer Myanmar) terang-terangan menggulingkan pemerintahan yang sah.

“Kami menyimpulkan aksi pasukan Burma pada 1 Februari termasuk dalam kudeta,” kata Price merujuk pada nama lama Myanmar.

Price menyatakan, Washington akan berkoordinasi dengan seluruh sekutunya agar proses demokrasi “Negeri Seribu Pagoda” dihormati.

Berdasarkan aturan di AS, Gedung Putih dilarang untuk memberikan bantuan ke pemerintah yang melakukan kudeta.

Namun, efeknya diyakini hanya simbolis. Mengingat secara virtual, bantuan disalurkan ke berbagai saluran non-pemerintah.

Saat ditanya berapa jumlah uang yang sudah dikucurkan Washington ke Naypyidaw, Price hanya menjawab “jumlahnya kecil”.

Tatmadaw sendiri sudah berada dalam sanksi AS buntut operasi yang mereka lakukan atas etnis Rohingya pada 2017.

Price melanjutkan, kementeriannya berkomitmen untuk tetap melanjutkan bantuan ke Rohingya. Namun di sisi lain, bantuan bagi pemerintah bakal ditinjau.

Sementara Presiden Joe Biden dalam pernyataannya Senin (1/2) menegaskan, dia mengancam bakal menjatuhkan sanksi.

Kemenlu AS disebut sudah menggelontorkan dana sekitar 1,5 miliar dollar (Rp 21 triliun).

Bantuan yang dikucurkan sejak 2012 itu dipakai guna mendukung demokrasi, perdamaian, dan mengurangi kekerasan di masyarakat.

Sumber lain di Kemenlu mengungkapkan, mereka tidak punya kontak di Myanmar, sejak kudeta militer terjadi Senin. Sebagai gantinya, mereka berkoordinasi dengan India dan Jepang, yang mempunyai sumber informasi lebih baik mengenai Tatmadaw.***kps/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: ASkudetaMyanmarTatmadaw
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Kasus Jagal Kucing di Medan, Pemilik Piaraan Mengaku Diteror

Berita Berikutnya

Demokrat Tuding Moeldoko Lakukan Upaya Terstruktur dan Sistematis, Ini Penjelasannya

Related Posts

Dunia

Netanyahu Ancam Pemimpin Hamas di Mana Pun Mereka Berada

Selasa, 16 September 2025
Dunia

Perang Israel di Gaza Paling Mematikan bagi Jurnalis, 252 Orang Tewas

Selasa, 16 September 2025
Dunia

Presiden yang Jadi Buron AS Ini Kerahkan 25.000 Tentara, Lawan Ancam Trump

Selasa, 9 September 2025
Dunia

Israel Tegaskan Akui Palestina Kesalahan Besar, Ancam Tindakan Sepihak

Senin, 8 September 2025
Dunia

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025
Dunia

PM Albanese: Australia Akan Mengakui Negara Palestina

Senin, 11 Agustus 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Anggota DPRD Sumut Dicopot dari Sekretaris Komisi Usai Viral Dugem dengan Istri

Selasa, 16 September 2025

Pria Begal Teman SD Modus Minta Antar di Deli Serdang, Korban Ditusuk

Selasa, 16 September 2025

Rapat Paripurna Anggota DPRD Sumut Hanya Dihadiri 30-an Orang

Selasa, 16 September 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana