Eks Presiden Rusia Sebut Para Pemimpin Eropa saat Ini Berkualitas Rendah

Moskow(MedanPunya) Para pemimpin Eropa saat ini memiliki kualitas yang lebih rendah dibandingkan generasi beberapa dekade lalu.

Hal tersebut disampaikan mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev pada Kamis (23/6).

Medvedev, yang merupakan sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin, menuturkan bahwa para politisi Eropa saat ini tidak memiliki keberanian melawan AS.

“Saya tidak bermaksud menyinggung siapa pun, tetapi jelas bagi semua orang bahwa Mario Draghi (PM Italia) bukan Silvio Berlusconi (mantan PM Italia) dan Olaf Scholz (Kanselir Jerman) bukan Angela Merkel (mantan Kanselir Jerman),” tulis Medvedev di media sosial.

“Kelas politik mereka, yang mewujudkan gerakan politik yang kuat dan dalam beberapa kasus seluruh era, digantikan dengan individu lemah yang menyebut diri mereka teknokrat,” sambung Medvedev yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Dewan Keamanan Nasional.

Medvedev mengeklaim, dia telah menyaksikan penggantian para pemimpin lama dengan pemimpin baru secara pribadi selama kariernya.

Sebelumnya, lanjut Medvedev, orang-orang Eropa berani mengambil tindakan dan menghadapi sesuatu, jika ternyata salah.

Menurut Medvedev, generasi pemimpin Eropa saat ini sebagian besar berkompeten dalam memerintah, tetapi tidak memiliki kepribadian untuk mengambil tanggung jawab pribadi.

“Mereka akan bersembunyi, keluar, mengutip instruksi, keadaan pasar, atau bahkan perubahan iklim, tetapi tidak akan membuat keputusan. Atau ketika mereka melakukannya, mereka datang sangat terlambat,” tutur Medvedev.

Medvedev berujar, politisi seperti itu tidak dapat dihormati karena kualitas pribadinya, sebagaimana dibuktikan oleh perlakuan yang mereka dapatkan dari pejabat Ukraina.

Medvedev mengatakan, terjadi “degradasi” politisi Eropa dengan meningkatnya subversi di kebijakan negara-negara Eropa demi kepentingan AS.

“(Mantan Presiden Perancis) Charles de Gaulle dapat menolak presiden Amerika mana pun. Siapa di antara orang Eropa sekarang yang bisa melakukannya tanpa tangan gemetar? Mereka tidak memikirkan masa depan,” tuding Medvedev.***kps/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version