Rabu, 27 Agustus 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Korut Dukung Pencaplokan Rusia Atas Wilayah Ukraina

Selasa, 4 Oktober 2022
kanal Dunia
5
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Pyongyang(MedanPunya) Korea Utara pada Selasa (10/4) menyuarakan dukungan untuk pencaplokan Rusia atas wilayah-wilayah Ukraina yang diduduki pasukannya. Korut juga menuduh Amerika Serikat dan sekutunya bertindak seperti gangster dengan memimpin gerakan di PBB terhadap perilaku Rusia.

Pekan lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin mengumumkan bahwa Moskow telah mencaplok empat wilayah Ukraina yang mengadakan referendum yang diselenggarakan Kremlin di tanah yang diduduki militer Rusia.

Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya menyebut referendum itu palsu yang dilakukan di bawah todongan senjata, dan bersumpah tidak akan pernah mengakui pencaplokan Rusia itu.

Namun, Menteri Luar Negeri Korea Utara Jo Chol Su membela referendum untuk bergabung dengan Rusia itu sebagai hal yang sah dan “diadakan sesuai dengan Piagam PBB yang menetapkan prinsip-prinsip kesetaraan rakyat,” kata kantor berita KCNA yang dikelola negara. Diketahui bahwa Korea Utara adalah sekutu Rusia.

“Sebagian besar pemilih mendukung integrasi dengan Rusia,” kata Jo dalam sebuah pernyataan, seperti dilaporkan KCNA.

Rusia pada hari Jumat lalu memveto resolusi Dewan Keamanan PBB yang diprakarsai Amerika Serikat untuk mengutuk pencaplokannya. Dengan veto tersebut, resolusi itu pun gagal diloloskan, sementara China dan India memilih abstain.

Jo mengatakan Amerika Serikat ikut campur dalam urusan internal negara-negara merdeka dan “menyalahgunakan” Dewan Keamanan PBB.

“Hari-hari tidak akan pernah kembali ketika AS dapat menggunakan Dewan Keamanan PBB sebagai perisai dan sarana agresi untuk mempertahankan supremasinya,” kata menteri Korut itu.

“Jika DK PBB akan melanggar hak-hak independen dan kepentingan fundamental dari sebuah negara berdaulat dengan standar ganda yang tidak logis dan seperti gangster yang bertentangan dengan tujuan dan prinsip Piagam PBB, itu akan bertanggung jawab penuh atas konsekuensi yang ditimbulkannya,” tandas Jo.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: Korea UtarapencaplokanRusia
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Presiden Jokowi Digugat soal Dugaan Ijazah Palsu di PN Jakpus

Berita Berikutnya

Geger Skandal Pelanggaran Seksual Sistemik di Liga Sepakbola Putri AS

Related Posts

Dunia

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025
Dunia

PM Albanese: Australia Akan Mengakui Negara Palestina

Senin, 11 Agustus 2025
Dunia

AS Umumkan Hadiah Uang Rp 815 M untuk Penangkapan Presiden Venezuela

Jumat, 8 Agustus 2025
Dunia

Geger Netanyahu Berniat Caplok Seluruh Gaza, Trump: Tergantung Israel!

Rabu, 6 Agustus 2025
Dunia

Sandera Tampak Kurus, Hamas: Tidak Ada Hak Makan Istimewa untuk Mereka

Senin, 4 Agustus 2025
Dunia

Korea Utara: Tak Ada Alasan Berdialog dengan Korea Selatan

Senin, 28 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Perang Saudara Usai, Turkiye Pasok Senjata ke Suriah

Jumat, 15 Agustus 2025

Alexander Isak Sudah Kosongkan Rumah di Newcastle

Rabu, 13 Agustus 2025

Ademola Lookman Kemahalan, Inter Beralih ke Maghnes Akliouche

Selasa, 12 Agustus 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana