Pemimpin Dunia Ramai-ramai Komentri Biden Mundur dari Pilpres

Washington DC(MedanPunya) Para pemimpin dunia memberikan reaksi atas keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yang mundur dari pencapresan Partai Demokrat. Beberapa pemimpin dari negara sekutu AS bahkan melontarkan pujian untuk presiden berusia 81 tahun tersebut.

Biden mengumumkan pengunduran dirinya sebagai kandidat capres AS dari Partai Demokrat kepada publik lewat surat tertulis pada Minggu (21/7) waktu setempat. Langkah Biden ini memicu gejolak menjelang pemilu yang dijadwalkan digelar November mendatang.

Dalam pengumumannya, Biden menyatakan dukungan kepada Wakil Presiden AS Kamala Harris sebagai kandidat baru untuk capres Partai Demokrat.

Keputusan Biden mengakhiri pencalonan dirinya dari pemilu AS itu menuai reaksi dari para pemimpin dunia, berikut daftarnya:

– Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky

Zelensky berterima kasih kepada Biden karena mengambil “langkah berani” dalam mendukung negaranya. Dia memuji keputusan Biden sebagai “keputusan sulit tapi kuat” untuk mengakhiri pencapresan dirinya.

“Banyak keputusan kuat telah diambil dalam beberapa tahun terakhir dan keputusan tersebut akan dikenang sebagai langkah berani yang diambil oleh Presiden Biden dalam menghadapi masa-masa sulit,” sebutnya.

“Kami akan selalu berterima kasih atas kepemimpinan Presiden Biden. Dia mendukung negara kami pada momen paling dramatis dalam sejarah, membantu kami mencegah (Presiden Rusia Vladimir) Putin menduduki negara kami, dan terus mendukung kami selama perang yang mengerikan ini,” ucap Zelensky.

– Perdana Menteri (PM) Polandia Donald Tusk

Tusk memuji Biden yang disebutnya telah mengambil “banyak keputusan sulit yang membuat Polandia, Amerika, dan dunia menjadi lebih aman, dan demokrasi menjadi lebih kuat”.

“Saya tahu Anda didorong oleh motivasi yang sama ketika mengumumkan keputusan akhir Anda. Mungkin yang paling sulit dalam hidup Anda,” ucap Tusk, yang pernah menjabat sebagai Presiden Dewan Eropa periode tahun 2014-2019.

– PM Inggris Keir Starmer

Starmer mengatakan dirinya menghormati keputusan Biden untuk mundur dari pencapresan AS. “Saya menantikan kita bekerja sama selama sisa masa kepresidenannya,” ucapnya.

“Saya mengetahui, seperti yang telah dilakukannya sepanjang kariernya yang luar biasa, dia akan mengambil keputusan berdasarkan apa yang dia yakini terbaik bagi rakyat Amerika,” sebut Starmer dalam komentarnya.

– Kanselir Jerman Olaf Scholz

Scholz memberikan pujian dan penghormatan kepada Biden yang disebutnya sebagai “sahabat saya”.

“Joe Biden telah mencapai banyak hal: untuk negaranya, untuk Eropa, untuk dunia. Keputusannya untuk tidak mencalonkan diri lagi patut dihormati,” ujarnya.

– Presiden Israel Isaac Herzog

Herzog berterima kasih kepada Biden atas “persahabatan dan dukungan teguh bagi rakyat Israel” dan menggambarkan sosoknya sebagai “sekutu sejati bagi orang-orang Yahudi”.

Sedangkan Menteri Pertahanan (Menhan) Yoav Gallant berterima kasih kepada Biden atas “dukungan tak tergoyahkan terhadap Israel selama bertahun-tahun”. “Dukungan teguh Anda, terutama selama perang, sangat berharga. Kami berterima kasih atas kepemimpinan dan persahabatan Anda,” ujarnya.

– PM Kanada Justin Trudeau

Trudeau juga mengucapkan terima kasih kepada Biden atas pengabdiannya selama bertahun-tahun.

“Dia sosok yang hebat, dan semua yang dia lakukan didorong oleh kecintaanya terhadap negaranya. Sebagai presiden, dia adalah mitra bagi rakyat Kanada — dan sahabat sejati. Bagi Presiden Biden dan Ibu Negara: terima kasih,” ucap Trudeau dalam pernyataannya.

– PM Jepang Fumio Kishida

Kishida, dalam tanggapannya, mengatakan dirinya menyadari bahwa pengumuman Biden adalah keputusan yang “menurutnya merupakan keputusan politik terbaik yang bisa dia ambil”.

“Aliansi Jepang-AS adalah landasan diplomasi dan keamanan negara kami, jadi kami akan memantau situasi dengan cermat,” cetusnya.

– PM Australia Anthony Albanese

Albanese dalam pernyataannya mengucapkan terima kasih kepada Biden “atas kepemimpinan dan pengabdian Anda yang berkelanjutan”.

“Aliansi Australia-AS semakin kuat dengan komitmen bersama kami terhadap nilai-nilai demokrasi, keamanan internasional, kemakmuran ekonomi, dan aksi iklim untuk generasi sekarang dan masa depan,” ujarnya.

– PM Selandia Baru Christopher Luxon

Luxon dalam pernyataannya menyebut Biden pantas mendapatkan penghormatan atas keputusannya mundur dari pencapresan AS. “Biden telah mengabdikan hidupnya untuk pelayanan publik, dan itu adalah sesuatu yang pantas mendapatkan rasa hormat yang besar,” ucapnya.

Dia berterima kasih kepada Biden atas “komitmennya terhadap Selandia Baru” dan mengatakan dirinya “berharap bisa bekerja sama dengannya selama sisa masa jabatannya”.

***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Exit mobile version