Senin, 5 Juni 2023
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

PM Australia Akan Bersumpah Setia ke Raja Inggris, tapi…

Sabtu, 6 Mei 2023
kanal Dunia
4
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Sydney(MedanPunya) PM Australia Anthony Albanese pada Jumat (5/5) mengatakan, akan menyatakan kesetiaannya kepada Raja Charles III pada acara penobatan raja, meski dia berpendapat bahwa Australia seharusnya memiliki kepala negara sendiri.

Dalam referendum yang gagal pada 1999, Albanese menyatakan dukungan bagi warga negara Australia untuk menggantikan raja Inggris sebagai kepala negara Australia.

Albanese mengatakan dirinya menerima bahwa mayoritas warga Australia memilih negara itu tetap dalam bentuk monarki konstitusional, bukannya menjadi republik, dan dia akan menunjukkan hal tersebut sewaktu menghadiri penobatan Raja Charles pada Sabtu (6/5) di London.

Gerakan Republik Australia, yang mengampanyekan agar Australia menjadi republik, telah mendesak Albanese agar tetap bungkam sewaktu Uskup Canterbury mengundang “semua yang menginginkan” di antara jemaat di Westminster Abbey untuk bersumpah setia kepada Raja Charles III.

Albanese mengatakan, “Ya, saya pikir sebagai PM Australia, orang mengharapkan saya tidak datang ke acara penobatan raja untuk menciptakan kontroversi. Saya akan mengikuti protokol, seperti saya mengikuti protokol ketika Ratu mangkat tahun lalu. Saya pikir orang Australia menghormati itu”.

Associated Press (AP) melaporkan, kantor Perdana Menteri Australia tidak merespons ketika ditanya apakah Albanese bermaksud untuk melakukan afirmasi atau menyatakan kesetiaannya kepada raja.

Dibesarkan sebagai penganut Katolik Roma, Albanese memilih tidak mengangkat sumpah di atas Alkitab setahun silam sewaktu ia diangkat sebagai PM oleh Gubernur Jenderal David Hurley, yang ketika itu adalah perwakilan Ratu Elizabeth II di Australia.

Dia melakukan afirmasi jabatan, suatu alternatif sekuler dari sumpah jabatan yang tidak menyebut-nyebut Tuhan atau raja.

Delegasi Australia yang menyertai Albanese dalam penobatan ini mencakup Hurley dan enam gubernur negara bagian.***kps/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: Anthony AlbaneseAustraliaRaja Charles III
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Memori Banding Pemecatan AKBP Achiruddin Masih Disusun

Berita Berikutnya

Pemain Man City Teriak Kelelahan, Minta Tak Dimaikan Guardiola

Related Posts

Dunia

Ledakan Sonik Gemparkan Ibu Kota AS, 2 Jet F-16 Kejar Pesawat Cessna

Senin, 5 Juni 2023
Dunia

Putin Sebut Serangan Drone Ukraina di Moskow ‘Aktivitas Teroris’

Rabu, 31 Mei 2023
Dunia

Uganda Sahkan UU Anti-LGBTQ Terberat di Dunia

Selasa, 30 Mei 2023
Dunia

Zelensky Puji Pertahanan Udara Ukraina karena Halau Serangan 50 Drone Rusia

Senin, 29 Mei 2023
Dunia

Marak Serangan dari Ukraina, Rusia Ancam Pembalasan Keras

Kamis, 25 Mei 2023
Dunia

Jet Tempur Rusia Cegat 2 Pesawat Pengebom AS di Laut Baltik

Rabu, 24 Mei 2023

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Sidang Tuntutan Bos Judi Online Apin BK Ditunda

Senin, 5 Juni 2023

Jadi Pengedar Sabu-Punya Air Gun Ilegal, ASN di Nias Barat Ditangkap

Senin, 5 Juni 2023

Geng Motor Bersajam Rampok Motor-Serang Warung Warga di Binjai

Senin, 5 Juni 2023
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana