Senin, 16 Juni 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Dunia

Rusia Coba Racuni Navalny Kedua Kali Sebelum Diterbangkan ke Berlin

Senin, 14 Desember 2020
kanal Dunia
23
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Moskow(MedanPunya) Aktivis antikorupsi dan kritikus pemerintah Alexei Navalny sudah lama terbukti menjadi duri bagi pemerintahan Presiden Vladimir Putin di Moskow. Harian Inggris The Times kini melaporkan, agen-agen Rusia untuk kedua kalinya mencoba membunuh Navalny dengan racun saraf Novichok, setelah upaya pertama mereka gagal.

Dosis racun kedua diduga diberikan kepada Navalny sebelum dia diterbangkan ke Berlin untuk perawatan lebih lanjut, sumber intelijen barat mengatakan kepada surat kabar Inggris itu, Sabtu (12/12).

Alexei Navalny mendadak jatuh sakit dalam penerbangan dari Siberia ke Moskow setelah mengalami keracunan, yang kemudian diidentifikasi sebagai racun pelumpuh saraf Novichok. Pilot pesawat kemudian melakukan pendaratan darurat di kota Omsk di Siberia dan dia dilarikan ke rumah sakit. Tim kesehatan lalu memberinya penawar racun atropin, kata The Times.

Diyakini bahwa penawarnya mungkin juga mencegah keberhasilan upaya pembunuhan kedua.

“Atropin itu menyelamatkan hidupnya,” kata mantan komandan Resimen Kimia, Biologi, Radiologi, dan Nuklir di Angkatan Darat Inggris, Hamish de Bretton-Gordon kepada The Times.

“Agen saraf menyebabkan kegagalan banyak organ. Paru-paru akan menyerah lebih dulu dan Anda akan mati. Namun jika digunakan dengan cepat, atropin dapat membalikkan efeknya.”

Times menuduh agen-agen keamanan Rusia telah menekan dokter yang merawat Navalny di Omsk, sehingga dia kemudian mengumumkan bahwa Alexei Nawalny tidak diracun, melainkan kemungkinan menderita kelainan metabolisme.

The Times menulis, sumber keamanan di Jerman percaya bahwa calon pembunuh menggunakan kesempatan ini untuk melakukan serangan kedua dengan agen saraf yang mematikan itu.

“Tujuannya agar dia sudah mati pada saat tiba di Berlin,” kata The Times mengutip sumber itu.

Tiba di Berlin, para dokter berhasil menyelamatkan Alexei Navalny dan dia mulai melakukan pemulihan.

“Memberi dosis kedua Novichok tidak diragukan lagi akan meningkatkan kemungkinan pembunuhan,” kata Alastair Hay, profesor toksikologi lingkungan di Universitas Leeds. “Tapi kalau dia sudah mendapat atropin, ini akan melawan agen saraf, meskipun itu mungkin berarti memperpanjang komanya. Racun itu akan membutuhkan waktu lebih lama untuk terdegradasi di hati.”

Moskow hingga kini membantah terlibat dalam serangan terhadap Navalny, meskipun penyelidik Jerman dan Organisasi untuk Pelarangan Senjata Kimia OPCW membenarkan bahwa aktivis Rusia itu memang keracunan Novichok.

Namun Rusia balik menuduh Jerman dan sekutunya melakukan “kampanye disinformasi massal melawan Rusia.” Kremlin juga menyatakan bahwa Navalny kemungkinan diracuni setelah tiba di Jerman.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: AktivisAlexei Navalnyantikorupsi
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Lampard Masih Sabar Sama Kai Havertz

Berita Berikutnya

PDIP Tepis Isu Risma Dapat Tawaran Jadi Mensos

Related Posts

Dunia

Israel Gempur Iran, AS Tegaskan Tidak Terlibat

Jumat, 13 Juni 2025
Dunia

Israel Serang Iran Besar-besaran: Fasilitas Nuklir Terbakar, Panglima Garda Revolusi Tewas

Jumat, 13 Juni 2025
Dunia

Samakan Kerusuhan dengan Invasi Asing, Trump Mengompori Tentara AS

Rabu, 11 Juni 2025
Dunia

Selasa, 10 Juni 2025
Dunia

Trump Bilang Putin Bermain Api, Rusia Beresiko Dapat Sanksi Baru

Rabu, 28 Mei 2025
Dunia

Ri Jadi Pejabat Keempat yang Ditahan Terkait Kecelakaan Kapal Perang Korut

Senin, 26 Mei 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Wanita Dibunuh Suami Alami Lebih dari 5 Luka Tusuk

Jumat, 13 Juni 2025

Pacar Brondong Kuras Rp 130 Juta di ATM Pedagang Sayur di Medan untuk Judol

Jumat, 13 Juni 2025

3 Warga Sumbar Kepergok Polisi saat Hendak Jemput 39 Kg Ganja di Madina

Jumat, 13 Juni 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana