Selasa, 16 September 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Harga Pertamax Diusulkan Naik Jadi Rp 12.000/Liter

Selasa, 29 Maret 2022
kanal Ekonomi
25
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Jakarta(MedanPunya) Harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dinilai sudah saatnya naik. Apalagi berdasarkan perhitungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), harga keekonomiannya pada April diperkirakan bisa sekitar Rp 16.000 per liter.

Direktur Eksekutif Energy Watch Mamit Setiawan mengusulkan harga Pertamax naik di kisaran Rp 12.000, jangan sampai menyentuh Rp 16.000 walaupun itu harga keekonomiannya. Sebab, kenaikan sebesar itu terlalu berat buat masyarakat.

“Saya mengusulkan ke Pertamina kalaupun naik ya di angka Rp 12.000 lah, Rp 12.000 something, jangan sampai Rp 16.000 ataupun Rp 14.000 karena masih terlalu berat lah bagi masyarakat,” katanya, Selasa (29/3).

“Bahwa penyesuaian harga pun saya harapkan Pertamina tetap menghitung daya beli masyarakat, jangan sampai di angka yang mencapai faktor psikologis konsumen kita,” lanjut Mamit.

Meskipun jenis BBM umum Pertamax tersegmentasi untuk kalangan tertentu, rata-rata dikonsumsi oleh masyarakat mampu, tapi menurut Mamit perlu diperhitungkan kembali mengenai nilai kenaikan yang ideal agar tidak memberatkan konsumen.

“Pastinya sih saya yakin harga Pertamax ini akan lebih murah dibandingkan SPBU swasta,” tambahnya.

Pengamat Ekonomi dan Energi Universitas Gadjah Mada (UGM), Fahmy Radhi berpendapat Pertamina bisa menaikkan harga Pertamax dengan berpatokan kepada kompetitor, alias SPBU swasta.

Dia mencontohkan SPBU milik Shell yang menjual Shell Super dengan RON setara Pertamax, mereka menjualnya di Rp 12.990 per liter. Jadi, kenaikan Pertamax tidak harus sesuai harga keekonomiannya.

“Barangkali kita bisa berpatokan pada harga Pertamax-nya SPBU asing, Shell misalnya,” papar Fahmy.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Tags: BBMPertamax
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Joan Laporta Lebih Pilih Juara LaLiga daripada Liga Europa

Berita Berikutnya

Curi Motor Buat Modal Judi-Beli Sabu, 2 Pria Ditangkap

Related Posts

Ekonomi

Harga Cabai Merah di Sumut Tembus Rp 100 Ribu

Selasa, 9 September 2025
Ekonomi

Dipakai Bayar Utang, Cadangan Devisa RI Turun Jadi US$ 150,7 Miliar

Senin, 8 September 2025
Ekonomi

Ekonomi RI Diramal Tumbuh Tak Sampai 5% di Kuartal II

Senin, 4 Agustus 2025
Ekonomi

Investasi Asing di RI Tembus Rp 202,2 T, Singapura Nomor 1

Selasa, 29 Juli 2025
Ekonomi

BPS Sebut Warga Miskin jika Belanja Bulanannya Kurang Rp 609.160, Beda dengan Bank Dunia

Senin, 28 Juli 2025
Ekonomi

Tarif Turun Jadi 19%, Trump Sebut RI Harus Impor Puluhan Miliar Dolar dari AS

Rabu, 23 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Anggota DPRD Sumut Dicopot dari Sekretaris Komisi Usai Viral Dugem dengan Istri

Selasa, 16 September 2025

Pria Begal Teman SD Modus Minta Antar di Deli Serdang, Korban Ditusuk

Selasa, 16 September 2025

Rapat Paripurna Anggota DPRD Sumut Hanya Dihadiri 30-an Orang

Selasa, 16 September 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana