Jakarta(MedanPunya) Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau Indonesia Investment Authority (INA) akan kembali mendapatkan tambahan modal tahun ini. Jumlahnya sekitar Rp 60 triliun.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, tahun lalu LPI sudah mendapatkan modal sebesar Rp 15 triliun yang berasal dari APBN. Tahun ini akan kembali ditambah.
“Di tahun 2020 telah dialokasikan modal awal sebesar Rp 15 triliun dan tahun 2021 dipersiapkan tambahan sebesar Rp 60 triliun,” ucapnya dalam acara DBS Asian Insights Conference 2021, Senin (22/3).
Sekadar informasi, total dana yang akan disuntikkan kepada LPI menurut PP 74 tahun 2020 adalah sebesar Rp 75 triliun di akhir tahun 2021. Modal itu sudah diberikan melalui penyertaan modal negara alias PMN di tahun 2020 sebesar Rp 15 triliun. Kemudian, di tahun ini LPI juga mendapatkan Rp 15 triliun dari PMN.
Lalu Rp 45 triliun sisa modal yang dibutuhkan LPI akan diberikan dengan cara melakukan penyertaan saham inbreng dari kekayaan negara yang dipisahkan.
“Diharapkan kuartal pertama INA ini bisa merealisasikan kegiatannya,” tutup Airlangga.***dtc/mpc/bs