Minggu, 1 Juni 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Nasib Jutaan Pekerja Sektor Penerbangan di Ujung Tanduk

Jumat, 5 Juni 2020
kanal Ekonomi
29
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Jakarta (MedanPunya) Dampak pandemi COVID-19 telah menghancurkan bisnis maskapai penerbangan. Kini dampak dari merebaknya virus Corona menyebar ke perusahaan-perusahaan yang terkait dengan mereka, sehingga mengancam tenaga kerja di sektor tersebut.

Menurut Air Transport Action Group yang berbasis di Jenewa, sekitar 1,2 juta orang di seluruh dunia bekerja di ruang angkasa sipil, termasuk insinyur, perancang pesawat terbang, dan pekerja pabrik. Lalu 9 juta lainnya bekerja untuk maskapai, bandara, dan penyedia layanan navigasi udara.

Banyak pekerja di sektor tersebut berisiko karena industri penerbangan global mengalami penurunan terburuk dalam sejarahnya.

Permintaan konsumen untuk penerbangan anjlok selama pandemi karena larangan perjalanan dan penutupan akses, dan itu diperkirakan tidak akan sepenuhnya pulih selama beberapa tahun ke depan setelah larangan dicabut.

Maskapai-maskapai yang kekurangan uang telah merespons dengan membatalkan atau menunda pesanan untuk ratusan pesawat baru, membuat Airbus (EADSF) dan Boeing (BA) mengurangi produksi dan ribuan pekerja.

Kondisi itu akan menurunkan pesanan terhadap mesin, roda, rem, sistem komputer dan komponen pesawat lainnya, yang ujungnya akan berdampak negatif ke perusahaan-perusahaan penyedia produk tersebut, misalnya seperti GE Aviation dan Rolls-Royce (RYCEF).

Pada gilirannya itu akan menyebabkan ribuan usaha kecil berada dalam risiko kehancuran.

“Semuanya tergantung pada orang yang terbang. Itulah pendorong bagi seluruh ekosistem,” kata CEO Asosiasi Industri Dirgantara AS, Eric Fanning.

Boeing, misalnya, terhubung dengan lebih dari 12.000 perusahaan dalam rantai pasoknya yang tersebar di 50 negara bagian AS dan 58 negara lain di luar Amerika.

Salah satu pemasok yang terkait dengan Boeing misalnya, pembuat mesin pesawat terbang Inggris, Rolls-Royce, yang berpotensi mengurangi jumlah karyawannya sebanyak 9.000 orang karena menyesuaikan permintaan. Perusahaan mengatakan pada hari Rabu bahwa mereka berencana untuk mengurangi lebih dari 3.000 pekerja di Inggris.

Berdasarkan diskusi dengan karyawan yang sudah berlangsung, ADS, asosiasi industri kedirgantaraan Inggris, memperkirakan bahwa 25.000 pekerja dirgantara sipil di Inggris tengah terancam.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Kuartal I-2020, Devisit Transaksi Berjalan Turun Jadi 3,9 Miliar Dolar AS

Berita Berikutnya

Komentari Demo George Floyd, Rusia Tantang AS Hormati Hak Warganya

Related Posts

Ekonomi

BPK Berikan Opini WTP atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat Tahun 2024

Selasa, 27 Mei 2025
Ekonomi

Produksi Beras Naik, Cadangan Nasional Dekati 4 Juta Ton

Senin, 19 Mei 2025
Ekonomi

RI Kurangi Impor Minyak dari Timur Tengah dan Afrika, Tambah Porsi AS

Jumat, 16 Mei 2025
Ekonomi

Harga Cabai Merah di Sumut Merosot, Termurah Rp 24 Ribu per Kg

Rabu, 14 Mei 2025
Ekonomi

Melambat, Ekonomi RI Tumbuh 4,87 Persen Pada Kuartal I 2025

Senin, 5 Mei 2025
Ekonomi

Perang Dagang Masih Lanjut, Harga Minyak Lesu

Selasa, 29 April 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Ancelotti soal Pemain Brasil Paling Tak Bisa Diatur: Rahasia

Rabu, 28 Mei 2025

Trump Bilang Putin Bermain Api, Rusia Beresiko Dapat Sanksi Baru

Rabu, 28 Mei 2025

Panglima TNI Mutasi 117 Pati, Wakasau hingga Danpaspampres Diganti

Rabu, 28 Mei 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana