Selasa, 16 September 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Ekonomi

Pemerintah Sudah Tarik Utang Rp 693 T hingga Agustus, Naik 143%

Selasa, 22 September 2020
kanal Ekonomi
51
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Jakarta(MedanPunya) Ketidakpastian ekonomi yang disebabkan oleh pandemi virus Corona membuat pembiayaan utang Indonesia kembali meningkat. Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah sudah menarik utang sebesar Rp 693,6 triliun hingga akhir Agustus 2020.

Anggaran pembiayaan utang atau tarik utang baru ini sudah mencapai 56,8% dari kebutuhan yang mencapai Rp 1.220,5 triliun dalam Perpres Nomor 72 Tahun 2020.

“Pembiayaan utang mencapai Rp 693,6 triliun atau tumbuh 143,3%,” kata Sri Mulyani dalam video conference APBN KiTa, Selasa (22/9).

Dia menjelaskan, anggaran pembiayaan utang yang mencapai Rp 693,6 triliun ini berasal dari penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) neto sebesar Rp 671,6 triliun dan pinjaman neto sebesar Rp 22,0 triliun.

“Jadi pembiayaan utang kita capai Rp 693,6 triliun dari yang diperkirakan capai Rp 1.220 triliun,” jelasnya.

“Ini kenaikan luar biasa untuk SBN yakni 143% dari tahun lalu. Beban APBN kita luar biasa berat dan ini terlihat dari sisi pembiayaan,” tambahnya.

Sedangkan untuk pembiayaan investasi, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini sudah mencapai 10,6%. Di mana untuk investasi kepada BUMN sebesar Rp 11,3 triliun, kepada BLU sebesar Rp 11 triliun, dan lembaga atau badan lainnya sebesar Rp 5 triliun.

Sementara untuk pemberian pinjaman sebesar Rp 1,7 triliun, kewajiban penjaminan sebesar Rp 0,4 triliun atau Rp 400 miliar, dan pembiayaan lainnya sebesar Rp 0,2 triliun.

“Total pembiayaan anggaran sampai akhir Agustus Rp 667,8 triliun atau naik 138% dibandingkan tahun lalu,” ungkapnya.***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: Bank DuniaekonomiUtang
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Jokowi Tak Tunda Pilkada, Gubsu: Harus Siap, Intinya Patuhi Protokol Kesehatan

Berita Berikutnya

Eks Napi Korupsi di Timses Bobby, Arteria: Itu Bapaknya Orang Medan!

Related Posts

Ekonomi

Harga Cabai Merah di Sumut Tembus Rp 100 Ribu

Selasa, 9 September 2025
Ekonomi

Dipakai Bayar Utang, Cadangan Devisa RI Turun Jadi US$ 150,7 Miliar

Senin, 8 September 2025
Ekonomi

Ekonomi RI Diramal Tumbuh Tak Sampai 5% di Kuartal II

Senin, 4 Agustus 2025
Ekonomi

Investasi Asing di RI Tembus Rp 202,2 T, Singapura Nomor 1

Selasa, 29 Juli 2025
Ekonomi

BPS Sebut Warga Miskin jika Belanja Bulanannya Kurang Rp 609.160, Beda dengan Bank Dunia

Senin, 28 Juli 2025
Ekonomi

Tarif Turun Jadi 19%, Trump Sebut RI Harus Impor Puluhan Miliar Dolar dari AS

Rabu, 23 Juli 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Anggota DPRD Sumut Dicopot dari Sekretaris Komisi Usai Viral Dugem dengan Istri

Selasa, 16 September 2025

Pria Begal Teman SD Modus Minta Antar di Deli Serdang, Korban Ditusuk

Selasa, 16 September 2025

Rapat Paripurna Anggota DPRD Sumut Hanya Dihadiri 30-an Orang

Selasa, 16 September 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana