Medan(MedanPunya) Bentrok antara organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya (IPK) di Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Area pada Minggu malam, mengakibatkan korban luka.
Dua orang warga sekitar menjadi korban penyerangan dan luka-luka.
Kapolsek Medan Area Kompol Himawan Chandra mengatakan, dua warga tersebut luka diduga akibat lemparan batu dan penganiayaan.
Mereka yang luka sempat dibawa ke rumah sakit, namun sudah pulang karena perobatan dilanjutkan mandiri.
“Untuk masyarakat, ada 2 orang luka-luka kena lemparan batu. Sempat dibawa ke rumah sakit, namun sekarang sudah tidak. Berobat jalan jadinya,” kata Kapolsek Medan Area Kompol Himawan Chandra, Senin (6/10).
Untuk kerusakan, sejauh ini ada sejumlah lapak jualan milik warga yang rusak.
Namun demikian, belum diketahui berapa jumlah pasti lapak, maupun rumah warga.
Kompol Himawan menerangkan bentrokan berhasil diredam oleh tim gabungan dari kelurahan, Polsek, dan TNI.
Sekitar pukul 20:00 WIB, area bentrok mulai bersih dan sudah kondusif.
Untuk mengantisipasi kericuhan susulan, personel Polisi sempat berjaga-jaga di lokasi.
“Jam 8 malam itu sudah steril, sudah kondusif.”
Diketahui sebelumnya, bentrok antara organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila dan Ikatan Pemuda Karya (IPK) di Kelurahan Tegal Sari Mandala II, Kecamatan Medan Area pada Minggu (5/10) malam.
Berdasarkan informasi yang diterima pihak kepolisian, bentrok diduga dipicu adanya pelemparan ketika rombongan organisasi masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila (PP) melintas di area sekitar sore harinya.
Rombongan ormas Pemuda Pancasila ini melintas usai menghadiri acara pelantikan Pimpinan Anak Cabang (PAC) PP di sekitar.
Akibat dugaan pelemparan inilah terjadi bentrokan dengan ormas Ikatan Pemuda Karya, yang diduga berbasis di sekitar.***trb/mpc/bs