Medan(MedanPunya) Polisi masih menyelidiki kasus tewasnya wanita bernama Rusmiati (52) di kediamannya di Jalan Kapten Sumarsono, Desa Helvetia, Deli Serdang. Beberapa saksi telah diperiksa untuk mengusut siapa pelakunya.
“Proses penyelidikan masih berlangsung. Ada sekitar 7 saksi sudah diperiksa untuk mengusut siapa pelakunya,” kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Zikri Muamar, Senin (11/12).
Dia menyampaikan sejumlah petugas juga telah melakukan proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengautopsi korban. Sementara diketahui korban tewas karena digorok.
“Korban tewas karena ada luka gorokan di leher. Dugaan kuatnya si wanita ini korban pencurian yang berujung meninggal dunia,” ungkapnya.
Ada pun hal itu dugaan itu berangkat dari adanya barang Rusmiati yang hilang. Yakni satu tabung gas elpiji ukuran 3 kg. Demikian, sejumlah kamera CCTV pun coba dicek di sekitar lokasi untuk mengungkap sosok pelaku.
“Pastinya kita telusuri jejak pelaku. Termasuk melalui kamera CCTV yang mungkin ada di sekitar lokasi. Kabar lengkapnya nanti akan kami sampaikan,” sebutnya.
Sebelumnya diberitakan, Rusmanto (55) selaku abang kandung korban mengatakan informasi itu didapatinya pada Jumat (8/12) sekira pukul 08.00 WIB.
“Saya tadi ditelpon keluarga, adik saya meninggal dunia. Ada luka digorok di bagian lehernya,” kata Rusmanto saat diwawancarai di RS Bhayangkara Medan.
Ia menyampaikan bahwa saat itu adiknya sedang sendiri di rumah. Selanjutnya jenazah Rusmiati dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan proses autopsi.
“Ini tadi saya pastikan ke RS Bhayangkara dan memang ada luka di lehernya. Saya kira tadi karena sesuatu yang lain. Karena dia mengidap epilepsi sejak umur 22 tahun,” sebutnya.
“Sekarang lagi proses autopsi. Tadi kabar dari keluarga rupanya ada tabung gas elpiji 3 kg yang hilang dari tempat adik saya ini,” tambahnya.
Ia pun berharap agar pihak kepolisian dapat mengungkap kasus yang menimpa adiknya tersebut.***dtc/mpc/bs