Senin, 19 Mei 2025
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
MedanPunya.com
Advertisement
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno
No Result
View All Result
MedanPunya.com
No Result
View All Result
Home Metro

Gubsu Kutuk Bom Makassar: Tuhan Belum Ambil Covid karena Orang Zalim

Senin, 29 Maret 2021
kanal Metro
66
dibaca
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Whatsapp

Medan(MedanPunya) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengutuk aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dia mengatakan Tuhan belum mengambil COVID-19 gara-gara masih ada orang zalim seperti pelaku bom bunuh diri.

“Ini yang akibat Tuhan belum memberikan COVID diambil di dunia ini karena kita masih ada orang-orang yang dengki, yang zalim, yang tidak baik kepada orang lain. Apa pun agamanya pastinya tidak mengizinkan menyakiti orang lain,” kata Edy di rumah dinas Gubsu, Jalan Sudirman, Medan, Senin (29/3).

Dia meminta semua pihak berhati-hati. Bom dan seluruh aksi teror, kata Edy, adalah musuh bersama.

“Untuk itu, kita tetap hati-hati, bom, teror musuh kita bersama,” ujarnya.

Sebelumnya, aksi bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3). Potongan tubuh terlihat berserakan di sekitar lokasi.

Pelaku bom bunuh diri yang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan itu berboncengan menggunakan sepeda motor ke depan Gereja Katedral Makassar.

Identitas salah satu pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, juga sudah dikantongi. Satu pelaku yang bisa diidentifikasi berinisial LL. Sedangkan satu pelaku lainnya masih dalam penyelidikan.

“Kejadian tersebut dilakukan oleh 2 tersangka. Tersangka pertama L (sidik jari identik), sedangkan tersangka kedua masih diidentifikasi,” ujar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di lokasi kejadian, Gereja Katedral Makassar.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Irjen Pol Boy Rafli Amar mengaku sudah mengantongi identitas 2 pelaku bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar. Boy Rafli mengatakan keduanya merupakan pasangan suami istri.

“Saya baru selesai rapat dengan Pak Kapolri kita membahas penegakan hukumnya dan insyaallah hasilnya sangat bagus. Berhasil mengungkap jati diri siapa pelakunya. Suami istri,” kata Boy Rafli di Makassar, Senin (29/3).***dtc/mpc/bs

Berikan Komentar:
Tags: bom bunuh diriEdy Rahmayadimengutuk
ShareSendTweet
Berita Sebelumnya

Southgate Suka Banget sama Mason Mount!

Berita Berikutnya

Menyedihkan, Kristina Hutabarat Terlempar ke Kolong Truk dan Terlindas

Related Posts

Metro

Imigrasi Amankan 23 WNA Asal Bangladesh Tanpa Dokumen Resmi di Pancur Batu

Senin, 19 Mei 2025
Metro

Hasil Autopsi Bayi Inses Medan: Ada Resapan Darah di Kepala

Rabu, 14 Mei 2025
Metro

Heboh Driver Ojol Terima Paket Bayi Meninggal

Kamis, 8 Mei 2025
Metro

Tawuran Kembali Pecah di Belawan, Wajah Kapolsek Terkena Lemparan Batu

Rabu, 7 Mei 2025
Metro

Lepaskan Tembakan Usai Diserang, Kapolres Belawan Dinonaktifkan 1 Bulan

Selasa, 6 Mei 2025
Metro

Viral Kereta Api Medan-Kualanamu Dilempar Batu hingga Kaca Retak

Selasa, 6 Mei 2025

Dikelola Oleh :

PT. WASPADA BAHANA ERIASAFA

Alamat Redaksi :
Jl. Garu 3 No. 33 Kel. Harjosari-I
Kecamatan Medan Amplas 20147
Telp : 061-785 0458
Email : medanpunyanews@gmail.com

TERBARU

Imigrasi Amankan 23 WNA Asal Bangladesh Tanpa Dokumen Resmi di Pancur Batu

Senin, 19 Mei 2025

Pemkab Labusel Anggarkan Rp 402 Juta Beli Pakaian Dinas Bupati-Wabup

Senin, 19 Mei 2025

Klasemen Liga Italia: Perebutan Scudetto Sengit sampai Akhir

Senin, 19 Mei 2025
  • Pedoman Media Cyber
  • Disclaimer
  • Hubungi Kami
  • Redaksi
  • Sitemap

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana

No Result
View All Result
  • Home
  • Metro
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Daerah
  • Dunia
  • Olahraga
  • Seleb
  • Tekno

Copyright © 2020 medanpunya.com All Right Reserved | Dari Medan Kemana-mana