Medan(MedanPunya) Meski sudah resmi menyatakan dukungan untuk Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024 mendatang. Wali Kota Medan Bobby Nasution belum juga mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDIP. Sikap Bobby tersebut dinilai menantang dan menyepelekan PDIP.
Hal itu dikatakan Bendahara DPC PDIP Medan Boydo HK Panjaitan. Ia menyebutkan Bobby belum juga mengembalikan KTA hingga saat ini.
“Iya (KTA belum dikembalikan hingga saat ini),” kata Boydo, Senin (13/11).
Boydo mengatakan,Bobby memang saat mendaftar sebagai kader langsung ke DPD PDIP Sumut. Namun, menurutnya, KTA PDIP bisa dikembalikan Bobby ke tingkap mana pun, baik DPD maupun DPC PDIP.
“Dia mendaftar ke (DPD PDIP Sumut), tapi kembali kan dia sebagai kader Kota Medan kan. Mau dikembalikan kemanapun (bisa saja), tapi kan dia nggak ada mengembalikan,” ucapnya.
Boydo pun menilai sikap Bobby yang enggan mengembalikan KTA itu sebagai menantang. Bobby dinilai sepele ke PDIP.
“Ini kan ciri-ciri orang menantang, ciri-ciri orang sepele sama kita,” tutupnya.
Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku diberi waktu 7 hari untuk mengembalikan KTA setelah dipanggil DPP PDIP karena mendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.
Padahal Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun menyebut, Bobby hanya diberi 3 hari untuk memutuskan. Bobby sendiri dipanggil ke DPP pada Senin (7/11).
“Bukan disuruh, dia juga mau ke sana, tetapi dia ingin tetap di sini (PDIP). Kan tidak bisa begitu. Jadi sudah lah kita mengerti perasaannya, silakan you ke sana, tetapi kau harus mengundurkan diri dari sini,” kata Komarudin Watubun di Jakarta, Senin (7/11).***dtc/mpc/bs