Medan(MedanPunya) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan mendatangi rumah Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution. Kedatangan ini dimaksudkan untuk melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pilkada Kota Medan 2020.
Pantauan di rumah Akhyar, Jalan Intertip, Medan, Sabtu (18/7), proses coklit dimulai sekitar pukul 08.40 WIB. Terlihat petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) meminta kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga Akhyar untuk didata.
Terlihat ada empat anggota keluarga Akhyar yang masuk dalam pendataan. Petugas kemudian menempelkan stiker sebagai tanda rumah Akhyar sudah didatangi untuk dilakukan coklit.
“Akurasi data pemilih menentukan kualitas pilkada kita nanti. Kita sesuai dengan jadwal, sampai 13 Agustus 2020 ini petugas kita akan melakukan coklit data pemilih rumah ke rumah,” kata Ketua KPU Medan Agussyah Damanik setelah melakukan coklit.
Proses coklit di rumah Akhyar juga didampingi Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Terlihat hadir Ketua Bawaslu Sumut Syafrida R Asahan dan anggota Bawaslu Kota Medan M Taufiqurrohman Munthe.
Setelah dilakukan coklit di rumahnya, Akhyar mengajak seluruh masyarakat berpartisipasi dalam pilkada yang akan datang. Akhyar juga meminta masyarakat memilih sesuai keinginannya sendiri.
“Mari kita sambut pilkada ini dengan riang gembira. Gunakan hak pilih Anda dengan merdeka. Mari kita sambut petugas PPDP di wilayah kita masing-masing,” kata Akhyar.
Akhyar juga berharap proses pendataan pemilih ini dapat berjalan dengan baik. Untuk pelaksanaan pilkada, Akhyar mengatakan Pemko Medan sudah mempersiapkan hal-hal yang diperlukan menjelang pilkada nanti.
“Kami berharap pendataan ini secara telaten. Kami berharap pada pilkada nanti pendataan ini bukan menjadi hal yang diperkarakan di Mahkamah Konstitusi nanti. Hal-hal yang perlu dipersiapkan Pemko Medan sudah siap,” jelasnya.***dtc/mpc/bs