Pengendara Mobil Dihajar Massa Gegara Tabrak Lari di Medan Jadi Tersangka

Medan(MedanPunya) Polisi menetapkan Anwar (37) sopir mobil Xpander sebagai tersangka di kasus tabrakan dua wanita yang mengendarai sepeda motor. Anwar kini ditahan di Polsek Medan Barat.

Anwar sendiri sempat dihajar massa karena berusaha kabur usai menabrak pengendara motor yang bernama Dea Ananada (22) dan Agnes Aldani Situmorang (21).

“Untuk pengemudi mobil sudah ditetapkan jadi tersangka dan kini ditahan,” kata Kapolsek Medan Barat Kompol Riski Amalia, Selasa (18/4).

Riski menjelaskan saat melintas di Jalan Guru Patimpus Anwar tidak melihat ada kendaraan di depannya. Alhasil, Anwar menabrak Dea dan Agnes yang saat itu sedang berboncengan naik sepeda motor.

“Lalai dia karena ngobrol dengan kawan sebelahnya. Nah, pas nabrak, dia sadar. Tapi karena takut, dia berusaha kabur dan tidak sadar kalau ada korban yang terseret di mobilnya,” ucapnya.

Dia menjelaskan Anwar disangkakan pasal 310 ayat 2 dan 3 UU Lalu Lintas dengan ancaman pidana maksimal lima tahun. Akibat kejadian itu, Dea dan Agnes harus menjalani perawatan medis.

“Untuk keduanya menjalani perawatan medis. Satu di RS Malahayati dan RS Columbia,” ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, pengendara mobil dihajar massa di Jalan Gatot Subroto, Kota Medan. Diduga pengendara ini pelaku tabrak lari yang menyebabkan dua wanita terluka di Jalan Guru Patimpus.

Seorang saksi mata bernama Ari menjelaskan awalnya pengendara mobil ini menabrak pengendara sepeda motor di Jalan Guru Patimpus.

“Pengendara mobil ini tabrak pengendara sepeda motor di dekat Podomoro. Korban ini ada dua wanita,” kata Ari.

“Satu tercampak, satu lagi sempat terseret dari pintu keluar Podomoro sampai ke sekitar jembatan. Karena satu cewek ini kayak tersangkut di bawah mobil pelaku. Tadi kondisinya parah kali,” tambahnya.

Kemudian, pengendara mobil tersebut dikejar oleh pengendara mobil lainnya dari belakang. Sesampainya di kawasan Bundaran SIB, lanjut Ari, pengendara mobil berhasil dihentikan.

“Lalu, datang lah warga sekitar sini. Karena pengendara tidak mau keluar dari mobil ya dipecahkan warga kaca mobilnya. Terus ada tiga pria yang langsung ditarik keluar dan dihajar massa. Nah, mereka ini bau alkohol. Sepertinya mabuk mereka,” sambungnya.***dtc/mpc/bs

 

Berikan Komentar:
Exit mobile version