Medan(MedanPunya) Anggota DPRD Sumut Hariyanto mengomentari perlakuan istimewa yang diterima AKBP Achiruddin sebelum dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan. Dia berpendapat hal itu bisa menimbulkan hilangnya trust atau kepercayaan terhadap Polda Sumut.
Awalnya Hariyanto menyebut setiap aparat penegak hukum (APH) harus taat prosedur dalam menjalankan tugasnya, termasuk kepolisian.
“Tentu kita berharap, siapapun yang menjadi APH di negeri tercinta ini, dalam menjalankan tugas taat pada prosedur dan ketentuan yang berlaku dalam menjalankan tugas-tugasnya, termasuk kepolisian,” kata Hariyanto, Selasa (4/7).
Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut ini menambahkan, ketidakpatuhan akan berdampak terhadap kedisiplinan. Sehingga harus ditindak.
“Karena ketidakpatuhan akan berdampak indisiplin yang boleh jadi harus ada tindakan,” ungkapnya.
Ia juga menilai tindakan indisipliner itu akan berdampak terhadap kepercayaan masyarakat kepada institusi hanya ulah oknum, sehingga harus ada tindakan terkait hal itu.
“Atau minimal menimbulkan hilangnya trust masyarakat terhadap institusi tersebut (Polda Sumut) akibat ulah oknum tertentu,” ucapnya.
Ketua Badan Kehormatan DPRD Sumut ini menuturkan jika banyak tugas yang menanti Kapolda Sumut yang baru. Seperti memberikan ketentraman bagi masyarakat yang belakangan sudah resah akibat geng motor dan begal.
“Tugas Kapolda baru di Sumut banyak menanti, di antaranya memberikan ketentraman kepada masyarakat yang sudah mulai resah dan khawatir atas maraknya geng motor dan begal,” tutupnya.***dtc/mpc/bs