Medan(MedanPunya) Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkapkan jika Medan Zoo akan ditutup sementara untuk pembangunan. Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan Medan pun menjelaskan soal penutupan yang dimaksud oleh Bobby tersebut.
Pjs Dirut PUD Pembangunan Medan Bambang Hendarto mengatakan jika penutupan Medan Zoo merupakan salah satu opsi. Terkait kapan akan mulai ditutup, pihaknya akan menunggu keputusan dari Bobby Nasution.
“Saya sih senada dengan Pak Wali, artinya itu merupakan opsi, kalau pun itu ditutup, kita akan menunggu surat keputusan dari Pak Wali kalau misalnya Medan Zoo ini harus ditutup sementara, yang pastinya kapan kita nunggu suratnya dari Pak Wali dulu, namun begitu pun, tadi saya sampaikan adalah itu salah satu opsi dari PKBSI,” kata Bambang Hendarto, Jumat (19/1).
Selain itu, Bambang mengungkapkan jika mereka sedang melobi perusahaan yang peduli terhadap satwa. Mereka menawarkan konsep kerja sama dalam bentuk orang tua asuh.
“Kita juga sedang melakukan lobi-lobi dengan perusahaan-perusahaan yang punya nurani, punya empati terhadap kesejahteraan satwa, rencana kita untuk melakukan kerja sama dalam bentuk orang tua asuh,” ucapnya.
Bambang mengklaim jika saat ini sudah ada beberapa yang memberikan respons positif terkait kerja sama itu. Bobby nantinya akan mengumumkan secara resmi ketika kerja sama itu sudah deal, saat ini proses administrasi dan lobi terus berjalan.
“Sudah ada beberapa yang memberikan lampu hijau sama kita, nanti Pak Wali yang akan menyampaikan jika benar-benar sudah terjadi, proses kerja sama nya untuk orang tua asuh segala macam nya itu,” ujarnya.
Orang tua asuh nantinya akan membiayai mulai dari revitalisasi kandang hingga pakan dan kesehatan satwa. Saat ini ada 116 satwa yang berada di Medan Zoo.
“Hari ini kan di sana tinggal 116 kurang lebih satwa kita, kita tawarkan yang mana yang mau jadi orang tua asuh. (Nanti orang tua asuh yang akan membiayai) termasuk pakannya, kesejahteraannya, kesehatannya, termasuk juga untuk kepentingan revitalisasi kandangnya,” bebernya.
Revitalisasi kandang yang sudah tidak layak akan dilakukan saat kerja sama orang tua asuh sudah deal. Kandang-kandang satwa yang direvitalisasi itulah yang akan ditutup sementara.
“Inilah mungkin nantinya ketika dilakukan, ketika kita sudah deal dengan pihak perusahaan tersebut nantinya akan dilakukan upaya revitalisasi terhadap kandang-kandang yang menurut kita itu sudah tidak layak, mungkin bagian-bagian itu dulu yang sementara yang ditutup,” ungkapnya.
Bambang menuturkan untuk penutupan keseluruhan, kondisi Medan Zoo terkendala secara finansial. Finansial Medan Zoo memburuk karena kalah bersaing dengan destinasi wisata yang lain, apalagi bangunan di Medan Zoo sudah lama dan perlu dipugar.
“Saya pikir untuk penutupankesuluruhan, saya pikir kondisi hari ini kan Medan Zoo ini kan terkendala secara finansial karena persaingan yang sehat saya pikir kita penuh ketertinggalan lah dari 2005 bangunan itu sampai sekarang itu belum pernah ada pembangunan sama sekali, itu kan bangunan yang lama,” tutupnya.***dtc/mpc/bs