Medan(MedanPunya) Heboh video seorang preman meminta uang ‘pembinaan’ kepada seorang pekerja pengaspal jalan di sekitar Rumah Sakit Mitra Sejati, Kecamatan Medan Johor, Medan. Polsek Delitua pun kini memburu preman yang tersebut.
“Terkait preman yang minta uang dengan pekerja aspal jalan kemarin masih diselidiki. Pelaku kita buru,” kata Kanit Reskrim Polsek Delitua, AKP Irwanta Sembiring, Senin (6/3).
Irwanta mengatakan, pihaknya juga mencari korban agar membuat laporan ke Polsek Delitua. Namun, lanjut Irwanta, meski korban tidak membuat laporan, pihaknya tetap akan memproses hukum preman tersebut.
“Kalau korban tidak melapor, preman itu tetap kita tindak untuk menjaga keamanan dan ketertiban di masyarakat,” sebutnya.
Amatan dari video tersebut, terlihat pelaku mengenakan baju dan celana pendek warna putih. Terlihat preman tersebut berkomunikasi dengan seseorang.
“Wilayah kau ini? Ini kan rumah sakit,” kata seorang pekerja pengaspal jalan.
“Ini wilayah kami. Mandat kami ada. Mau kau nengok? Biar kami ambil.” kata preman tersebut.
Preman itu pun melarang pekerja aspal untuk melakukan pekerjaannya jika tidak mau membayar uang pembinaan.
“Jangan kau kerja kalau enggak bayar uang pembinaannya,” ucap preman.
Pekerja itu tetap menolak membayar sejumlah uang karena merasa bukan menjadi tanggung jawabnya.
“Pembinaan kau minta ke dalam, tidak ada sama aku,” jawab pekerja.
Namun si preman tersebut malah menuding pekerja itu tidak mengikuti aturan yang berlaku di Indonesia.
“Tidak kerja kau di Indonesia ini kalau kek gitu kau. Kau ikuti peraturan dikit,” ujar preman sembari meninggalkan lokasi.***dtc/mpc/bs